Dalam konteks budaya Indonesia yang kental dengan tradisi paternalistik, konsep bapakisme menonjol sebagai manifestasi dominasi figur otoritatif dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk politik, keluarga, dan budaya. Bapakisme menggambarkan gaya kepemimpinan paternalistik dan otoriter yang menempatkan figur “bapak” sebagai pusat otoritas yang menuntut loyalitas, penghormatan, dan kepatuhan tanpa syarat. Fenomena ini menjadi ciri khas budaya feodal Indonesia, terutama pada masa Orde Baru di bawah kepemimpinan Soeharto. Film sebagai medium komunikasi massa tidak hanya berfungsi sebagai hiburan tetapi juga merefleksikan dinamika sosial dan budaya. Salah satu film yang mengangkat tema bapakisme adalah Autobiography (2022), karya Makbul Mubarak. Melalui hubungan antara Purna sebagai atasan dan Rakib sebagai bawahan, film ini menggambarkan bagaimana pola hubungan paternalistik menciptakan hierarki sosial yang mendalam. Rumusan masalah dalam penelitian ini ialah bagaimana representasi bapakisme dalam film Autobiography? 

Konsep utama dalam peneltian ini meliputi komunikasi, khususnya melalui bentuk komunikasi interpersonal yang melibatkan hubungan langsung antara individu. Kemudian film sebagai komunikasi massa yang dapat merefleksikan nilai-nilai social. Serta konsep bapakisme yang menyoroti hierarki sosial berbasis kepemimpinan paternalistik. Selain itu, representasi digunakan untuk menganalisis bagaimana tema bapakisme, relasi kekuasaan, dan dinamika sosial disampaikan melalui berbagai elemen sinematik dalam film Autobiography.

Penelitian ini menggunakan meotde penelitian kualitatif dengan metode penelitian QCA (Qualitative Content Analysis). Pengambilan sample penelitian menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria tertentu yang ditetapkan oleh peneliti dengan fokus pada konsep bapakisme. Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan data observasi, dokumentasi, dan studi pustaka. Validitas data dalam penelitian ini dilakukan dengan triangulasi data dan ketekunan peningkatan ketekunan data. Teknik analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. 

Hasil ditemukan bahwa terdapat lima krtiteria dari representasi bapakisme yang ditampilkan dalam film Autobiograohy yaitu gaya komunikasi yang mendominasi, adanya bentuk relasi kuasa, bentuk loyalitas bawahan kepada bapak, kemudian peran "Bapak" sebagai pelindung dan pengayom, serta penyalahgunaan kekuasaan (Abuse of Power).