×
Akibat dari kepadatan penduduk yang tinggi di Surakarta maka mulai bermunculan hunian illegal.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi persebaran Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)
di Kota Surakarta, serta mengkaji kelayakan lokasi untuk pembangunan rumah susun sewa (rusunawa)
bagi MBR. Banyaknya antrean masyarakat yang ingin menempati unit rumah susun sewa di Surakarta
ini yaitu sejumlah 1.232 KK data terakhir pada bulan Juni 2024. Metode penelitian yang digunakan
yaitu kuantitatif deduktif dengan analisis overlay. Peta-peta yang dioverlay berdasarkan hasil sintesis
teori yaitu diantaranya peta pola ruang kawasan perumahan, peta trayek angkutan umum, peta jaringan
transportasi dengan lebar jalan minimal 6 meter, peta harga lahan, dan peta koefisien lantai bangunan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa lokasi penyediaan rusunawa terpilih yaitu terdapat di Kelurahan
Mojosongo dan Kelurahan Joglo dengan luas lahan lebih dari 7.658 m², aksesibilitas yang baik, serta
harga lahan yang relatif terjangkau. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam
perencanaan pembangunan rusunawa yang lebih efektif dan efisien di Kota Surakarta, khususnya bagi
pemerintah.