Penerapan Metode Benktander-Hovinen Menggunakan Loss Ratio Dengan Faktor Kredibilitas Pada Data History Paid Claims Pada PT Asuransi X

Penulis Utama : Marchella Abisag Lasma
NIM / NIP : M0120042
× <p class="MsoNormal" xss=removed><span xss=removed>Asuransi umumnya terbagi menjadi dua jenis, asuransi <i>long-tail business</i> dan <i>short-tail business</i>. Pada asuransi kelas <i>long-tail business, </i>perhitungan estimasi cadangan klaim menjadi hal yang sangat penting, dikarenakan masa penyelesaiannya memiliki waktu yang lama bahkan bisa lebih dari 1 tahun. Data yang digunakan  adalah data <i>history paid claims</i> dalam bentuk <i>run-off triangle</i> selama 10 tahun. Data premi yang dibayarkan tertanggung ke perusahaan setiap tahunnya juga dibutuhkan dalam penelitian ini.  Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode <i>Benktander-Hovinen</i>. Metode ini merupakan penggabungan dari  metode <i>Chain ladder </i>dan <i>Bornhuetter-Ferguson</i>. Kinerja metode <i>Benktander-Hovinen</i> akan menjadi lebih maksimal bila ditambahkan parameter <i>loss ratio</i> dengan menggunakan faktor kredibilitas. Faktor kredibilitas diperoleh melalui perhitungan <i>mean squared error</i> dan minimum variansi. Berdasarkan perbandingan <i>mean squared error</i> dari masing-masing metode, ditarik kesimpulan bahwa metode <i>Benktander-Hovinen</i> memiliki hasil perhitungan estimasi cadangan klaim yang paling akurat. Hasil perhitungan estimasi cadangan klaim yang didapatkan dengan metode <i>Benktander-Hovinen</i> pada penelitian ini adalah sebesar 38 M.</span><span xss=removed><o></o></span></p>