Dinamika dan Prediksi Penggunaan Lahan terhadap Rencana Pola Ruang Kecamatan Jaten dan Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar Tahun 2013-2032
Penulis Utama
:
Anisatul Ayuzi Nurlasari
NIM / NIP
:
I0621012
×<p class="MsoNormal" xss=removed><span xss=removed>Urbanisasi pesat telah menyebabkan transformasi

signifikan di wilayah peri-urban, termasuk perubahan penggunaan lahan dan

tekanan terhadap tata ruang. Kota Surakarta, sebagai pusat regional

Subosukowonosraten, mengalami ekspansi perkotaan yang berdampak pada Kabupaten

Karanganyar, khususnya Kecamatan Jaten dan Gondangrejo. Meskipun keduanya

ditetapkan sebagai kawasan industri, pertumbuhan signifikan justru terjadi pada

lahan perumahan. Konversi lahan pertanian menjadi lahan terbangun akibat

perkembangan industri berkontribusi pada penurunan produksi padi dan

menunjukkan urbanisasi yang kurang terencana.<o></o></span></p><p class="MsoNormal" xss=removed><span xss=removed>Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan

metode analisis spasial menggunakan pemodelan Artificial Neural

Network-Cellular Automata (ANN-CA). Variabel penelitian mencakup lahan

nonterbangun, lahan terbangun, aksesibilitas, demografi, dan pola ruang, dengan

data sekunder diperoleh melalui citra satelit, studi literatur, dokumen

perencanaan, serta data instansi terkait. <o></o></span></p><p>







<span xss=removed>Hasil analisis menunjukkan bahwa sejak 2008,

penggunaan lahan permukiman mengalami peningkatan signifikan, sementara

pertumbuhan industri lebih lambat. Sektor pertanian mengalami penurunan akibat

tingginya tingkat konversi lahan. Pola pertumbuhan lahan terbangun di Kecamatan

Jaten dan Gondangrejo sangat dipengaruhi oleh aksesibilitas, dengan pergeseran

permukiman yang terus berkembang ke arah utara. Pemodelan prediksi menunjukkan

tingkat akurasi yang sangat baik dengan nilai kappa 0,94 untuk Kecamatan Jaten

dan 0,93 untuk Kecamatan Gondangrejo. Pada tahun 2032, lahan terbangun,

terutama permukiman dan industri, diprediksi terus meningkat, sedangkan lahan

nonterbangun akan berkurang. Analisis kesesuaian dengan rencana pola ruang

menunjukkan bahwa hanya 69% lahan di Kecamatan Jaten dan 30% di Kecamatan Gondangrejo

yang sesuai dengan RTRW Kabupaten Karanganyar Tahun 2013–2032. Ketidaksesuaian

ini dipengaruhi oleh tekanan pembangunan akibat pertumbuhan penduduk dan

investasi ekonomi. Pemerintah daerah merespons melalui kebijakan adaptif,

termasuk revisi RTRW, tetapi pendekatan ini berisiko mengurangi kontrol

terhadap pemanfaatan lahan dan prinsip keberlanjutan, yang berpotensi mengancam

peran Kabupaten Karanganyar sebagai lumbung padi Jawa Tengah dan nasional.</span></p>
×
Penulis Utama
:
Anisatul Ayuzi Nurlasari
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
I0621012
Tahun
:
2025
Judul
:
Dinamika dan Prediksi Penggunaan Lahan terhadap Rencana Pola Ruang Kecamatan Jaten dan Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar Tahun 2013-2032
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - Fak. Teknik - 2025
Program Studi
:
S-1 Perencanaan Wilayah dan Kota
Kolasi
:
Sumber
:
Kata Kunci
:
kesesuaian, peri-urban, perubahan penggunaan lahan, prediksi penggunaan lahan, rencana pola ruang.