ABSTRAK Salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi suatu negara adalah investasi. Tingkat investasi yang tinggi akan berdampak pada ekspansi ekonomi negara yang pesat. Penanaman modal asing (PMA) memiliki perananan yang penting bagi perekonomian negara khususnya negara berkembang. Kondisi perekonomian global yang dinamis dapat menjadi indikator penanaman modal asing yang tidak selalu berjalan baik. Penelitian ini mengkaji tentang determinan penanaman modal asing di Indonesia pada tahun 2016 – 2023, yang dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi, tingkat kriminalitas (crime rate), dan tingkat produktivitas tenaga kerja. Pertumbuhan ekonomi, tingkat kriminalitas (crime rate), dan tingkat produktivitas tenaga kerja adalah variabel independen, sedangkan realisasi penanaman modal asing merupakan variabel dependen. Penelitian ini menggunakan metodologi kuantitatif. Data panel yang berisi time series tahun 2016 – 2023, serta data cross section adalah 34 provinsi di Indonesia yang digunakan dalam penelitian ini. Dalam penelitian ini untuk memastikan hubungan antara satu variabel dan variabel lainnya, digunakan analisis regresi data panel dengan bantuan program Eviews 12. Menurut temuan penelitian, penanaman modal asing secara signifikan dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi, dengan tingkat signifikansi kurang dari 5%. Sementara itu, tingkat kriminalitas (crime rate) dan tingkat produktivitas tenaga kerja tidak memiliki pengaruh signifikan. Menurut hasil regresi pertumbuhan ekonomi, tingkat kriminalitas (crime rate), dan tingkat produktivitas tenaga kerja secara simultan memiliki pengaruh terhadap penanaman modal asing di Indonesia tahun 2016 – 2023. Kata Kunci : PMA, Pertumbuhan Ekonomi, Tingkat Kriminalitas, Tingkat Produktivitas.