Penulis Utama : Devika Wulandari
NIM / NIP : I0321034
× <p>Pertumbuhan pesat sektor <i>e-commerce</i> di Indonesia menuntut strategi pengadaan yang tangguh untuk meningkatkan efisiensi operasional dan menjaga ketahanan rantai pasok. Penelitian ini mengkaji pengaruh tiga strategi utama dalam pengelolaan vendor diversifikasi vendor, kualitas vendor, dan manajemen risiko vendor terhadap efisiensi operasional perusahaan <i>e-commerce</i>. Berbeda dari studi terdahulu yang cenderung membahas strategi ini secara terpisah, penelitian ini mengintegrasikan ketiganya ke dalam satu kerangka pengadaan digital, berlandaskan teori <i>Supply Chain Management</i> (SCM) dan <i>Resource Dependence Theory</i> (RDT). Pendekatan kuantitatif eksplanatori digunakan dengan metode <i>Partial Least Squares - Structural Equation Modeling</i> (PLS-SEM). Data <i>primer</i> dikumpulkan melalui kuesioner skala <i>Likert </i>5 poin dari 27 profesional procurement di tiga perusahaan <i>e-commerce</i> terkemuka di Indonesia. Hasil<i> outer model</i> menunjukkan bahwa seluruh konstruk <i>valid</i> dan <i>reliabel</i>, sementara hasil <i>inner model</i> mengungkap hubungan positif dan signifikan dari ketiga variabel terhadap efisiensi operasional. Diversifikasi vendor menjadi faktor paling dominan (koefisien jalur = 0,416), diikuti kualitas vendor (0,350) dan manajemen risiko vendor (0,288), dengan nilai R² sebesar 0,597. Temuan ini menekankan pentingnya strategi <i>multi</i>-sumber, penilaian kinerja pemasok, dan mitigasi risiko dalam memperkuat efektivitas pengadaan digital. Secara teoretis, studi ini memperluas penerapan SCM dan RDT dalam evaluasi vendor, dan secara praktis memberi panduan berbasis data untuk pengambilan keputusan pengadaan di pasar digital yang berkembang pesat. </p>