ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan pembelajaran Pendidikan Pancasila yang mampu meningkatkan sikap toleransi di SMA Negeri 1 Karanganyar; 2) mengembangkan e-komik berorientasi keberagaman untuk meningkatkan sikap toleransi peserta didik di SMA Negeri 1 Karanganyar; 3) menguji keefektifan  e-komik berorientasi keberagaman untuk meningkatkan sikap toleransi peserta didik di SMA Negeri 1 Karanganyar.

Penelitian pengembangan e-komik berorientasi keberagaman ini menggunakan model ADDIE yang terdiri dari 5 tahap yaitu: 1) menganalisis sumber belajar yang relevan untuk membuat e-komik (Analysis), 2) mendesain ekomik sesuai dengan 10 indikator sikap toleransi (design), 3) hasil pengembangan divalidasi oleh 1 ahli materi, 1 ahli media, 3 guru untuk menilai kelayakan bahan ajar e-komik. E-komik dilakukan perbaikan sesuai dengan saran dan masukkan dari ahli materi dan media sebelum di ujikan kepada peserta didik (development), 4) penggunaan e-komik dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila dengan metode Problem Based Learning di kelas (implementation), 5) mengevaluasi keefektivan e-komik sebagai bahan ajar pendamping menggunakan uji t untuk melihat dampak implementasi e-komik terhadap sikap toleransi peserta didik (evaluation).

Hasil penelitian dapat disimpulkan yaitu 1) Kondisi pembelajaran Pendidikan Pancasila kelas X SMA Negeri 1 Karanganyar menggunakan kurikulum merdeka. Pembelajaran yang telah dilakukan sudah mencapai tujuan pembelajaran. Namun, peserta didik menilai pembelajaran berjalan monoton karena hanya menggunakaan bahan ajar berupa buku paket (Buku Sekolah Elektronik) dengan media powerpoint. Bahan ajar ini kurang memenuhi berbagai gaya belajar khususnya visual, sehingga diperlukan pengembangan bahan ajar pendamping berbasis visual yaitu e-komik; 2) Pengembangan e-komik berorientasi keberagaman untuk meningkatkan sikap toleransi sebagai bahan ajar pendamping pembelajaran Pendidikan Pancasila dengan model ADDIE yang telah divalidasi ahli materi dengan nilai 84,27%, validasi ahli media 94,79%, penilaian guru Pendidikan Pancasila dan respon peserta didik diatas 80% mengkategorikan sudah sangat baik; 3) E-komik terbukti efektif meningkatkan sikap toleransi peserta didik dengan nilai rata-rata kelas eksperimen mengalami peningkatan sebelum dan sesudah penggunaan e-komik, semula 88,40 menjadi 91,72. Peningkatan ini diperkuat dengan hasil uji t, nilai Pvalue (0,026) dibawah angka signifikansi (0,05). Hasil ini menunjukkan keterbedaan nilai hasil rata-rata kelas kontrol dan eksperimen yang memperkuat keefektifan penggunaan e-komik.

Kata kunci: komik elektronik; bahan ajar; Pancasila; toleransi; keberagaman