Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen penilaian

autentik pada pembelajaran matematika untuk peserta didik kelas VII SMP yang

valid, praktis dan efektif untuk digunakan dalam pembelajaran. Tujuan lain adalah

untuk mengetahui apakah hasil belajar peserta didik dengan pembelajaran yang

menggunakan hasil pengembangan instrumen penilaian autentik lebih baik daripada

penilaian yang ada sebelumnya.

Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan, yang mengacu pada

model pengembangan 4D (define, design, develop, dan disseminate). Produk yang

dihasilkan adalah instrumen penilaian autentik pada pembelajaran matematika

materi statistika kelas VII. Produk yang dikembangkan harus memenuhi kriteria

valid, praktis, dan efektif. Kriteria valid diperoleh berdasarkan penilaian para ahli.

Setelah produk dinyatakan valid, dilakukan uji coba terbatas oleh 10 siswa. Setelah

uji coba terbatas, langkah berikutnya adalah uji coba lapangan. Pada tahap ini,

kriteria praktis diperoleh berdasarkan lembar keterlaksanaan pembelajaran oleh

observer dan kriteria efektif diperoleh berdasarkan hasil angket respon siswa. Uji

coba lapangan dilakukan pada satu kelas. Produk yang telah memenuhi kriteria

valid, praktis dan efektif kemudian diujicobakan untuk mengetahui apakah produk

yang dikembangkan lebih baik dari produk sebelumnya atau tidak. Uji coba

dilakukan di dua kelas yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen.

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan dalam penelitian, dapat

disimpulkan bahwa instrumen penilaian autentik matematika pada materi statistika

valid, praktis, dan efektif untuk digunakan dalam pembelajaran. Kevalidan

diperoleh berdasarkan penilaian oleh para ahli. Berdasarkan hasil perhitungan,

dapat dinyatakan bahwa draf instrumen penilaian autentik memenuhi kriteria valid

dengan perolehan rerata skor penilaian sebesar 3.54. Kepraktisan draf diuji

menggunakan lembar ketelaksanaan pembelajaran oleh observer saat uji coba skala

besar. Produk dikatakan praktis apabila keterlaksanaan pembelajaran mencapai

80%. Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh keterlaksanaan pembelajaran

sebesar 83.33% pada observasi pertama dan 100% pada observasi kedua sehingga

draf instrumen penilaian autentik dinyatakan praktis. Uji keefektifan produk

dilakukan dengan menggunakan angket respon siswa. Berdasarkan hasil

perhitungan, presentase angket respon siswa dinyatakan efektif dengan hasil

perhitungan rata-rata sebesar 82.98%. Setelah dinyatakan valid, praktis, dan

efektif, selanjutnya dilakukan pengujian pada kelas kontrol dan eksperimen. Hasil

pengujian menunjukkan bahwa hasil belajar peserta didik dengan pembelajaran

yang menggunakan hasil pengembangan instrumen penilaian autentik lebih baik

daripada penilaian yang ada sebelumnya. 

Kata kunci: Penilaian Autentik, Pembelajaran Matematika, Model 4-D