Kawasan Harapan Indah sebagai kota mandiri berupa pemukiman penduduk yang terdapat didalamnya berbagai lembaga pendidikan dari taman kanak-kanak hingga ke jenjang universitas, tentunya memerlukan ruang publik yang mampu menciptakan aksesibilitas yang baik, mendorong interaksi sosial dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar. Taman Literasi diusulkan sebagai solusi ruang publik yang dapat mendukung sarana edukasi literasi setempat. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskripsi kualitatif, yaitu mengumpulkan data fisik survey secara langsung maupun non fisik yang kolaboratif antara studi literatur dan studi preseden sebagai dasar tersusunnya kriteria desain ruang publik - taman literasi. Selanjutnya dilakukan pembahasan dalam proses analisis desain hingga konsep desain. Proses rancangan mengacu pada Pembangunan Berkelanjutan sebagai panduan perancangan ruang publik berkelanjutan yang selaras dengan hunian yang berkualitas dan berkelanjutan. Hasil dari perancangan ruang publik berupa taman yang terdiri dari area baca, tempat diskusi, perpustakaan literasi, area edukatif anak, ruang pameran buku, ruang kafe, kios UMKM, dan taman hijau.