Analisis Risiko Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pada Manajemen Rantai Pasok Wortel Di Kabupaten Karanganyar
Penulis Utama
:
Nabila Salsabil
NIM / NIP
:
S642308003
×<p>Wortel merupakan salah satu komoditas hortikultura utama di Indonesia, dan Kabupaten Karanganyar menjadi salah satu sentra produksinya. Namun, rantai pasok wortel di wilayah ini menghadapi berbagai tantangan, seperti rendahnya koordinasi antar pelaku, ketidakseimbangan pasokan dan permintaan, serta ketidakmampuan dalam mengelola risiko seperti cuaca ekstrem, fluktuasi harga, dan keterbatasan infrastruktur. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan kondisi rantai pasok wortel, mengidentifikasi serta mengevaluasi risiko pada tiap tingkatan, mengestimasi faktor-faktor yang memengaruhi sikap risiko petani, dan merumuskan strategi mitigasi risiko yang relevan. Metode yang digunakan adalah Rapid Agricultural Risk Assessment (RapAgRisk), dengan analisis data melalui regresi logistik ordinal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur rantai pasok melibatkan empat aktor utama: petani, pengepul, pedagang besar, dan pengecer, dengan aliran informasi dan finansial yang terhubung namun belum optimal. Risiko utama di tingkat petani meliputi harga jual rendah, fluktuasi harga, dan serangan hama. Faktor-faktor yang memengaruhi sikap risiko petani meliputi gender, pengalaman, akses pasar, pendapatan tambahan, keanggotaan kelompok tani, dan akses kredit. Strategi mitigasi yang disarankan mencakup diversifikasi saluran pemasaran, peningkatan akses kredit, diversifikasi pendapatan, serta pelatihan manajemen risiko. Strategi ini diharapkan mampu meningkatkan resiliensi petani dan efisiensi rantai pasok wortel di Kabupaten Karanganyar.</p>
×
Penulis Utama
:
Nabila Salsabil
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
S642308003
Tahun
:
2025
Judul
:
Analisis Risiko Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pada Manajemen Rantai Pasok Wortel Di Kabupaten Karanganyar