Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa efektif pengelolaan biaya operasional dalam meningkatkan profitabilitas pada Perusahaan X di Kota Surakarta selama periode 2022 hingga 2025. Latar belakang penelitian ini yaitu tantangan dalam pengelolaan biaya operasional serta peraturan yang mempengaruhinya. Peningkatan pada komponen biaya telah menekan margin laba dan menuntut perusahaan untuk menjalankan strategi efisiensi yang efektif. Peraturan tersebut memberikan kontribusi terhadap meningkatnya beban biaya operasional. Perusahaan X merupakan unit usaha di bidang kuliner yang selama ini masih berupaya menjaga margin keuntungan di tengah kenaikan biaya. Berdasarkan kondisi tersebut, perusahaan mulai menerapkan berbagai strategi efisiensi agar tetap dapat mempertahankan profitabilitas, meskipun tekanan dari sisi biaya semakin besar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, dokumentasi laporan keuangan, serta observasi lapangan. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa peraturan berdampak pada peningkatan biaya operasional Perusahaan X, terutama pada biaya bahan baku dan tenaga kerja. Meskipun terdapat tekanan, perusahaan tetap mencatat laba melalui strategi efisiensi perusahaaan. Perusahaan memperoleh pendapatan utama yang meningkat signifikan melebihi kenaikan biaya, sehingga profitabilitas tetap terjaga. Analisis rasio OPM, GPM, dan ROA menunjukkan hasil baik yang mencerminkan keberhasilan pengelolaan biaya dan aset untuk mencapai efektivitas operasional dan peningkatan kinerja keuangan di tengah tantangan internal maupun eksternal perusahaan.