Grisyelda Tabitha Kristy. K8421018. Pembimbing : Dr. Atik Catur Budiati, S.Sos., M.A. STRATEGI GURU MATA PELAJARAN SOSIOLOGI DALAM MENGATASI SOCIAL LOAFING PESERTA DIDIK DI SURAKARTA. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juli 2025 Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui terjadinya social loafing pada peserta didik dalam mata pelajaran sosiologi, (2) memahami dampak terjadinya social loafing bagi peserta didik, (3) menganalisis strategi guru sosiologi untuk mengurangi social loafing peserta didik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Sumber data berasal dari wawancara informan dan hasil observasi. Informan melibatkan 10 peserta didik kelas X dan XI serta 2 guru mata pelajaran sosiologi pada kedua sekolah. Selain itu, dilakukan pengamatan lingkungan sekolah selama penelitian. Observasi dilakukan melalui partisipasi pasif dengan mengamati proses pembelajaran guru sosiologi di kelas. Dokumen penelitian berupa foto dan rekaman wawancara penelitian. Uji validitas data menggunakan metode triangulasi sumber dengan membandingkan seluruh data. Analisis data menggunakan teknik Miles & Hubberman meliputi reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab social loafing peserta didik meliputi rendahnya motivasi belajar, kohesivitas kelompok, komunikasi interpersonal guru, dan faktor eksternal lain. Dampak social loafing meliputi penurunan motivasi belajar, ketimpangan pembagian tugas pada kerja kelompok, hubungan yang renggang antar teman, kepercayaan diri menurun, timbulnya rasa malas belajar dan sekolah, serta kesulitan berkonsentrasi. Adapun strategi guru sosiologi meliputi mengidentifikasi kinerja per individu, mengupayakan beragam metode pembelajaran, mengupayakan komunikasi interaktif, pemberian reward and punishment, serta bekerja sama dengan wali kelas dan guru BK. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa peserta didik masih memiliki kecenderungan social loafing namun dengan strategi yang diupayakan guru, peserta didik dapat mengurangi tingginya kemalasan dalam kerja kelompok.