Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan penggunaan modul pedagogical learning guru ekonomi pada Sistem Informasi Manajemen Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (SIM PKB) pada saat ini. 2) mengembangkan modul pedagogical content learning dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru ekonomi Sekolah Menengah Atas (SMA) era abad 21. 3) menguji keefektifan modul pedagogical content learning dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru ekonomi SMA era abad 21.Penelitian pengembangan Modul pedagogical learning ini menggunakan prosedur Design Based Research (DBR) yang terdiri empat tahap yaitu: 1) tahap analisis permasalahan, 2) tahap pengembangan produk awal, 3) tahap uji coba produk, 4) tahap refleksi produk. Analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif dan statistik inferensial. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah guru ekonomi yang tersebar di lima Kota di Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta.Hasil penelitian disimpulkan bahwa: 1) studi pendahuluan menunjukkan bahwa kompetensi pedagogik guru ekonomi di berbagai provinsi tertinggal dibandingkan kompetensi profesionalnya, dengan rerata kompetensi pedagogik lebih rendah. Dalam SIM PKB, modul pedagogik dinilai kurang runtut baik dari sistematika maupun kontennya. Materi ekonomi dan pedagogik disajikan secara terpisah, sehingga menyulitkan guru untuk mengintegrasikan keduanya. Konten pedagogik pada modul juga belum mencakup perkembangan teknologi dan kebutuhan abad ke-21, serta masih memiliki elemen yang tumpang tindih. 2) modul pedagogical content learning (PCL) dirancang untuk meningkatkan kompetensi pedagogik guru ekonomi dengan pendekatan DBR. Modul ini melibatkan integrasi materi ajar pedagogik, tes kognitif, psikomotorik, dan afektif, serta difokuskan pada capaian pembelajaran ekonomi abad ke-21, seperti akuntansi keuangan dasar. Validasi modul dilakukan melalui serangkaian Focus Group Discussions (FGD) dengan guru ekonomi dan pakar, menghasilkan prototipe modul yang sistematis dan relevan. 3) uji coba terbatas dan luas menunjukkan bahwa modul PCL efektif meningkatkan kompetensi pedagogik guru ekonomi. Pada uji coba tiga siklus, rata-rata skor kompetensi pedagogik meningkat dari 35 (siklus 1) menjadi 68 (siklus 2) dan 84 (siklus 3). Analisis statistik menunjukkan peningkatan signifikan pada hasil pre-test dan post-test, dengan nilai n-gain berada dalam kategori sedang. Hasil size effect juga mendukung efektivitas modul dalam meningkatkan kemampuan guru dalam aspek kognitif, psikomotorik, dan afektif.