Dhanisa Dayu Ardhani Putri, B0121027. 2025. Bahasa dan Budaya dalam Aktivitas, Alat, dan Hasil Pertanian di Dusun Tandan, Desa Jatimulyo, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten: Kajian Etnolinguistik. Skripsi: Program Studi Sastra Daerah Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret.
Indonesian gencar dengan program pemerintah terkait swasembada pangan untuk mewujudkan negara yang mandiri dan menekan angka impor bahan pangan. Adapun daerah yang mendukung adanya swasembada pangan yaitu daerah Jawa Tengah yang menjadi salah satu daerah penunjang ketahanan pangan nasional. Sedangkan di daerah Jawa Tengah yang dijadikan sebagai lumbung pangan nasional adalah Kabupaten Klaten yang berada diurutan kedua. Daerah yang terdiri dari 26 kecamatan dan 401 desa/kelurahan ini terkenal dengan industri tekstil dan kain luriknya. Namun disisi lain masih ada sebagian masyarakatnya yang masih memanfaatkan pertanian sebagai sumber mata pencahariannya. Disetiap kegiatan pertanaian yang dilakukan pastinya memilki istilah atau bahasa yang berbeda disetiap daerahnya sesuai dengan budaya yang ada di masyarakat. Selain itu juga pola pikir masyarakat setempat tidak dapat dipisahkan dari budaya masyarakat. Sehingga hal-hal itulah yang menarik untuk diteliti mengenai bahasa dan budaya masyarakat terkait pertanian padi. 
Berdasarkan latar belakang tersebut tujuan dari penelitian ini yaitu : (1) Menyebutkan satuan lingual kebahasaan dalam budaya pertanian di Dusun Tandan,  Desa Jatimulyo, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten? (2) Menjelaskan makna kultural dalam budaya pertanian di Dusun Tandan,  Desa Jatimulyo, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten? (3) Menjelaskan pola pikir, pandangan hidup, dan pandangan terhadap dunia masyarakat pada pertanian di Dusun Tandan, Desa Jatimulyo, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten? Data dari penelitian ini berupa satuan lingual yang di dalamnya terdapat monomorfemis, polimorfemis, serta makna yang mencakup makna leksikal, gramatikal, kultural dan pandangan hidup masyarakat beserta konteksnya. Sumber data didapat dari informan melalui wawancara dan sumber data pendukung berupa dokumen terkait. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan metode simak catat untuk menyimak penjelasan narasumber melalui wawancara. Data yang sudah ada dianalisis dengan menggunakan metode agih yang digunakan untuk menganalisas data dari bahasanya. Sedangakan untuk menganalisas data di luar bahasa menggunakan metode padan. Penyajian data menggunakan metode formal dan informal.
Hasil dari penelitian ini adalah terdapat satuan lingual terkait  kata, frase, dan klausa dalam istilah-istilah petanian di Dusun Tandan, Desa Jatimulyo, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten. Selain itu juga terdapat makna leksikal yang didapat dari makna kamus, makna gramatikal dari proses morfologis, dan makna kultural dari prinsip dan atauran yang digunakan masyarakat dalam pertanian. Pada makna kultural terdapat pola pikir dan pandangan hidup masyarakat .