Peningkatan kemampuan menghitung pecahan melalui pendekatan kontekstual pada siswa kelas IV SD Negeri Kedungwinong I Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo tahun pelajaran 2009/2010
Penulis Utama
:
Berry Dwi Santi Kismawati
NIM / NIP
:
X7108638
×ABSTRAK
Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk: (1) Meningkatkan kemampuan menghitung pecahan pada siswa kelas IV SD Negeri Kedungwinong I, (2) Memaparkan cara penerapan Pendekatan Kontekstual untuk meningkatkan hasil belajar matematika, (3) Memaparkan bagaimana cara mengatasi kendala penerapan Pendekatan Kontekstual untuk meningkatkan hasil belajar matematika SD Negeri Kedungwinong I.
Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas terdiri dari tiga siklus, tiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Sebagai subjek penelitian adalah siswa kelas IV SD Negeri Kedungwinong I. Tehnik pengumpulan data menggunakan, observasi, dan tes. Tehnik analisis data menggunakan tehnik analisis model interaktif yang terdiri dari tiga komponen analisis yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan simpulan atau verifikasi.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) penerapan pendekatan kontekstual dapat meningkatkan kemampuan menghitung pecahan kelas IV SD Negeri Kedungwinong I, yaitu ditandai dengan: Siswa kelas IV sebanyak 20 anak mengalami peningkatan hasil belajar yaitu sebelum tindakan hanya 45%, siklus pertama 60%, siklus kedua 75% dan siklus ketiga 90% siswa belajar tuntas, (2) Langkah penerapan pendekatan kontekstual dalam rangka meningkatkan kemampuan menghitung pecahan adalah perwujudan tujuh komponen pokok pendekatan kontekstual (bertanya/questioning, permodelan/modeling, masyarakat belajar/learning community, konstruktivisme/constructivism, menemukan/inquiry, penilaian sebenarnya/ authentic assessment, dan refleksi/reflection) dalam pembelajaran menghitung pecahan yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada. (3) Cara mengatasi kendala yang terjadi dalam penerapan pendekatan kontekstual ini adalah: (a) Pembentukan kerja kelompok dilakukan oleh siswa sendiri untuk mengatasi kurang membaurnya siswa dalam mengerjakan tugas kelompok. (b) Penggantian model dengan siswa yang jarang maju kedepan kelas untuk mengatasi kurangnya perhatian siswa terhadap model yang ditampilkan. (c) Penambahan motivasi bagi guru untuk mengatasi ketidak beranian siswa dalam bertanya.
Berdasarkan simpulan yang dibuat, dapat diajukan suatu rekomendasi bahwa pembelajaran Matematika melalui pendekatan kontekstual dapat meningkatkan kemampuan menghitung pada siswa kelas IV SD Negeri Kedungwinong I tahun 2010.
ABSTRACT
The purpose of this classroom action research are: (1) To Increase the ability of counting fraction on the 4th grade students of SD Negeri Kedungwinong I, (2) explain how to apply the contextual approach to improve the result of mathematic study, (3) explain how to overcome the obstacle of the application of contextual approach to improve the study result on student’s of SD Negeri Kedungwinong I.
The shape of this research is a class action research which is consist of three cycles, each cycles consist of four stages, they are, planning, action, observation and reflection. As the research subjects are the student’s of SD Negeri Kedungwinong I. The data collection technique are observations and test. Analysis Data technique is using on interactive analysis model which consist data reduction, serving data, and conclusion or verification.
Based on the research result, can be concluded that: (1) the application of contextual approach can improve the ability of counting fraction on the 4th grade students of SD Negeri Kedungwinong I, marked by: 20 students of the 4th grade are having improvements cycle on their study results, before action 45%, the first cycle 60%, the second cycle 75% and the third cycle 90% students finish the study, (2) the application steps of contextual approach in improving the ability of counting fraction are the shape of seven main components of contextual approach (questioning, modelling, learning community, constructivism, inquiry, authentic assessment, and reflection) in counting fraction study which is adjusted with the situation and condition, (3) How to overcome the obstacle that could happen in the application of contextual approach are: (a) the students make their own studying group to overcome the less cooperative among the students in doing the group assiqnment, (b) the exchange of model with the inactive students to overcome the less attention of the students to the performed model, (c) the additional motivation to the teachers to overcome the less courage students in asking questions.
Based on the conclusion, there can be proposed a recommendation that the mathematics study through contextual approach can improve the ability of counting fraction on the students of the 4th grade of SD Negeri Kedungwinong I.
×
Penulis Utama
:
Berry Dwi Santi Kismawati
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
X7108638
Tahun
:
2010
Judul
:
Peningkatan kemampuan menghitung pecahan melalui pendekatan kontekstual pada siswa kelas IV SD Negeri Kedungwinong I Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo tahun pelajaran 2009/2010
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - FKIP - 2010
Program Studi
:
S-1 PGSD Surakarta PPKHB
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-FKIP Jur. Ilmu Pendidikan-X.7108638-2010
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Siti Kamsiyati, M. Pd 2. Drs. Hartono, M. Hum
Penguji
:
Catatan Umum
:
1634/2010
Fakultas
:
Fak. KIP
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.