Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan dalam proses penghitungan kubikasi dan stuffing kontainer di PT. Lombok Gandaria serta mengevaluasi efektivitas penerapan perangkat lunak Cube IQ sebagai solusi digital. Proses penghitungan volume barang masih dilakukan secara manual dengan Microsoft Excel, yang memakan waktu lebih dari dua jam dan rentan terhadap kesalahan. Sementara itu, proses stuffing membutuhkan waktu empat hingga tujuh jam tergantung ukuran kontainer, menunjukkan belum optimalnya efisiensi logistik. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif melalui wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Cube IQ dapat meningkatkan efisiensi stuffing dengan mengurangi waktu penghitungan, meningkatkan akurasi kubikasi, serta menghasilkan visualisasi 3D penyusunan barang yang optimal. Meskipun efisiensi volume yang dihasilkan hanya mencapai 1,56%, dan ROI belum menguntungkan jika volume ekspor rendah, penggunaan Cube IQ dinilai strategis dalam mendukung transformasi digital logistik. Penerapan secara bertahap dan dukungan manajemen menjadi kunci keberhasilan adaptasi teknologi ini di lingkungan kerja.