Secret Image Sharing (SIS) merupakan metode untuk mengirimkan informasi rahasia yang berupa secret image kepada pihak tertentu. Skema SIS terdahulu cenderung kurang fleksibel dalam kapasitas penyisipannya, hanya ada satu secret image yang disisipkan. Secret image langsung disisipkan ke dalam cover image tanpa dienkripsi. Hal tersebut membuat skema tersebut kurang aman. Pada penelitian ini, diusulkan skema (????, ????)–SIS menggunakan dengan Confusion diffusion dan Lorenz Chaotic Map. Secret image dan cover image akan melalui proses image quantization terlebih dahulu untuk membuat citra menjadi lebih tajam. Secret image yang sudah dikuantisasi akan dienkripsi untuk melindungi informasi rahasia dari penyerang. Metode enkripsi yang diusulkan menggunakan multi-encryption yang terdiri dari self-encryption dan cross-encryption. Pada proses self-encryption, secret image akan dienkripsi menggunakan metode Confusion diffusion dan Lorenz Chaotic Map yang menghasilkan diffused secret image. Pada proses cross-encryption, diffused secret image akan diberikan ikatan agar saling terkait, menghasilkan secret share image. Secret share image akan disisipkan pada cover image yang sudah dikuantisasi, menghasilkan shadow image. Shadow image inilah informasi rahasia yang akan dikirimkan kepada pihak penerima. Pihak penerima harus mengumpulkan semua shadow image untuk dapat memulihkan semua informasi rahasia yang disembunyikan pengirim. Skema SIS mencapai performa terbaik pada saat parameter ???? bernilai empat yang ditunjukkan dari kapasitas penyisipan dan kualitas pemulihan. Kapasitas penyisipan secret image sebesar 16 bit-plane. Recovered quantized cover image dan Recovered Secret Image bisa dipulihkan secara sempurna seperti quantized cover image dan quantized secret image dengan nilai SSIM sebesar 1 dan nilai PSNR sebesar infinity (∞).