Rafika Usi Puspita Kusuma Sari K1221061. Pembimbing: Dr. Budhi Setiawan, M.Pd. KRITIK SOSIAL DAN NILAI MORAL DALAM FILM PENDEK ANAK LANANG KARYA WAHYU AGUNG PRASETYO SERTA PEMANFAATANNYA SEBAGAI MEDIA AJAR SASTRA DI SMP. Skripsi, Surakarta; Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juli 2025. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan dan menjelaskan bentuk kritik sosial dalam film pendek Anak Lanang karya Wahyu agung Prasetyo, (2) mendeskripsikan dan menjelaskan bentuk nilai moral dalam film pendek Anak Lanang karya Wahyu Agung Prasetyo, (3) mendeskripsikan dan menjelaskan pemanfaatan hasil analisis kritik sosial dan nilai moral dalam film pendek Anak Lanang karya Wahyu Agung Prasetyo sebagai media ajar sastra di SMP. Pendekatan penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah film pendek Anak Lanang karya Wahyu Agung Prasetyo dan informan guru Bahasa Indonesia di SMP. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan teknik analisis dokumen dan wawancara. Hasil dari penelitian ini yaitu sebagai berikut. Pertama, kritik sosial yang ditemukan dalam film pendek Anak Lanang karya Wahyu Agung Prasetyo, yaitu kemiskinan, kejahatan, disorganisasi keluarga, masalah generasi muda dalam masyarakat modern, pelanggaran terhadap norma norma masyarakat, dan masalah lingkungan hidup. Kedua, nilai moral yang ditemukan dalam film pendek Anak Lanang karya Wahyu Agung Prasetyo, yakni kesediaan untuk bertanggung jawab, kemandirian moral, keberanian moral, kerendahan hati, serta realistik dan kritis. Ketiga, film pendek Anak Lanang karya Wahyu Agung Prasetyo bisa dimanfaatkan sebagai media ajar sastra di SMP. Cara memanfaatkan media ajar tersebut yaitu dengan cara membuat rancangan pembelajaran, memahami tujuan pembelajaran, memanfaatkan teknologi sebagai bentuk perwujudan penggunaan media ajar dalam bentuk digital. Penelitian ini memberikan implikasi secara teoretis, pedagogis, dan praktis. Saran dari penelitian ini ditujukan bagi guru Bahasa Indonesia, bagi siswa, bagi pembuat film, dan bagi peneliti lain.