Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui proses perencanaan kegiatan belajar; 2) mengetahui proses pelaksanaan kegiatan belajar; 3) mengetahui proses asesmen yang dilakukan dalam kegiatan belajar; 4) mengetahui faktor pendukung kegiatan belajar; 5) mengetahui faktor penghambat kegiatan belajar; serta 6) mengetahui solusi dari faktor penghambat kegiatan belajar di Sanggar Anak Alam Yogyakarta. Penelitian kualitatif ini menggunakan studi kasus. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik analisis data model interaktif. Uji validitas data pada penelitian ini menggunakan triangulasi teori dan metode. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa: 1) proses perencanaan kegiatan belajar diawali dengan workshop, diskusi, dan merancang kegiatan belajar antara anak, orang tua, dan fasilitator. 2) proses pelaksanaan belajar di SALAM terbagi menjadi dua, yaitu pelaksanaan kegiatan mandiri yang berupa riset mandiri, serta kegiatan bersama-sama, baik dengan teman-teman kelas maupun warga belajar SALAM. 3) proses asesmen di SALAM dilakukan secara bertahap, yaitu asesmen awal berbentuk asesmen diagnostik, asesmen tengah berbentuk asesmen formatif, serta asesmen akhir jenjang berbentuk asesmen sumatif untuk penyetaraan pendidikan. 4) faktor pendukung dalam kegiatan belajar di SALAM yaitu adanya kolaborasi yang seimbang antara orang tua, anak, fasilitator, dan masyarakat. Sementara, 5) faktor penghambat dalam kegiatan belajar di SALAM terbagi menjadi dua, yaitu penghambat internal yang berasal dari dalam diri anak dan penghambat eksternal yang berasal dari luar anak. 6) Rekomendasi solusi dari penghambat kegiatan belajar di SALAM yaitu dengan membatasi penggunaan gawai saat kegiatan bersama di kelas,