Penulis Utama : Lina Nur Anisyah
NIM / NIP : S702302002
× <p class="MsoNormal" xss="removed">Penelitian ini berjudul “Komodifikasi Seni Tradisi Angguk Rame  di Lereng Gunung Merapi,  Dusun Ngargotontro, Desa Sumber, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang”. Latar belakang penelitian ini adalah tantangan dalam pelestarian seni tradisi Angguk Rame yang semakin mendesak di tengah globalisasi dan modernisasi sehingga terjadi sebuah komodifikasi terhadap seni tradisi Angguk Rame di Dusun Ngargotontro, Desa Sumber, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang. Seni tradisi Angguk Rame merupakan sebuah seni tradisi yang memadukan nyanyian shalawat, tarian, dan musik rebana, serta disertai dengan unsur ritual melalui sesaji sebagai bagian dari warisan budaya lokal. Rumusan masalah mencakup bagaimana sejarah seni tradisi Angguk Rame, bagaimana proses komodifikasi seni tradisi Angguk Rame dan bagaimana dampak yang ditimbulkan dari komodifikasi seni tradisi Angguk Rame di Dusun Ngargotontro, Desa Sumber, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana bentuk, makna simbolik, dan perubahan fungsi seni tradisi ini dalam konteks komodifikasi budaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan strukturasi. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi terhadap seni tradisi Angguk Rame, wawancara mendalam denga pelaku seni tradisi Angguk Rame dan tokoh masyarakat, serta kajian pustaka. Analisis dilakukan secara kritis dengan menggunakan teori komodifikasi untuk mengungkap adanya komodifikasi seni tradisi, bagaimana proses dan dampaknya. Penelitian ini juga memadukan dengan pendekatan strukturasi untuk mengetahui konteks kesejarahan dan periodisasi seni tradisi Angguk Rame.</p><p class="MsoNormal" xss="removed">Hasil penelitian menunjukkan bahwa Angguk Rame mengalami transformasi dari bentuk seni religius dan komunal menjadi bagian dari produk budaya wisata. Meskipun mengalami komodifikasi, masyarakat tetap menjaga nilai-nilai sakral melalui regenerasi, pelibatan lintas gender, dan partisipasi aktif dalam pelestarian tradisi. Komodifikasi memberikan peluang ekonomi sekaligus tantangan terhadap makna dan keberlanjutan tradisi. Oleh karena itu, pelestarian seni tradisi Angguk Rame membutuhkan kesadaran kolektif untuk menjaga keseimbangan antara nilai budaya dan tuntutan zaman.</p>
×
Penulis Utama : Lina Nur Anisyah
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S702302002
Tahun : 2025
Judul : KOMODIFIKASI SENI TRADISI ANGGUK RAME DI LERENG GUNUNG MERAPI, DUSUN NGARGOTONTRO, DESA SUMBER, KECAMATAN DUKUN, KABUPATEN MAGELANG
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Ilmu Budaya - 2025
Program Studi : S-2 Kajian Budaya
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : Angguk Rame; komodifikasi; seni tradisi; regenerasi; warisan budaya.
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Mibtadin, S.Fil.I., M.S.I.
2. Dr. Prasetyo Adi Wisnu Wibowo, S.S., M.Hum.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Ilmu Budaya
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.