Penelitian ini bertujuan untuk menduga kadar biomassa dan karbon tersimpan berdasarkan variasi kemiringan lereng dan tutupan vegetasi di Hutan Rakyat Selopuro, Kecamatan Batuwarno, Kabupaten Wonogiri. Penelitian dilaksanakan dari bulan November 2024 sampai Maret 2025 menggunakan metode survei eksploratif dengan 24 titik pengambilan sampel hasil dari kombinasi 4 kelas kemiringan lereng (0–8%, 8–15%, 15–30%, >30%) dan dua jenis tutupan vegetasi (jati dan campuran). Parameter yang diamati meliputi biomassa pohon, biomassa seresah, karbon tersimpan, serta sifat fisik dan kimia tanah seperti pH, tekstur, porositas, permeabilitas, dan kandungan C-organik. Pendugaan biomassa pohon dilakukan dengan pengukuran diameter setinggi dada (Diameter Breast Height/DBH) dan tinggi pohon menggunakan persamaan allometrik. Analisis data menggunakan uji ANOVA satu arah, Uji DMRT, Uji T dan korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemiringan lereng dan tutupan vegetasi berpengaruh signifikan terhadap biomassa seresah dan kadar karbon tersimpan. Biomassa dan karbon tertinggi ditemukan pada vegetasi campuran di kemiringan 0-8?n 0-15%. Faktor-faktor pendukung yang berpengaruh signifikan terhadap penyimpanan karbon adalah C-organik tanah, panjang tajuk, kerapatan dan Diameter Breast Height (DBH). Rekomendasi yang diberikan adalah mempertahankan vegetasi campuran pada lereng curam dan melakukan pengelolaan berbasis konservasi untuk meningkatkan cadangan karbon di hutan rakyat secara berkelanjutan