Penulis Utama : Ferdy Putra
NIM / NIP : T402208030

Isu tata kelola perusahaan dan manajemen laba menjadi perbincangan hangat karena terjadinya skandal akuntansi dan keuangan yang mengguncang perusahaan-perusahaan besar di Indonesia dan seluruh dunia. Pemerintah Indonesia telah menerbitkan pedoman umum governansi korporat Indonesia (PUGKI) 2021 untuk meningkatkan governansi perusahaan dengan merekomendasikan keberagaman pada komposisi direksi dan dewan komisaris serta pembentukan komite pemantauan manajemen risiko. Namun, hingga saat ini belum ada regulasi khusus yang mewajibkan hal tersebut pada perusahaan di Indonesia. Seiring dengan perkembangan zaman dan transaksi keuangan yang semakin kompleks, maka diperlukan peningkatan governansi dalam pengelolaan dan pengawasan operasional perusahaan. Penelitian ini menggunakan teori keagenan dan teori eselon atas untuk menjelaskan: pertama, pengaruh keberagaman direksi, dewan komisaris, dan komite pemantau manajemen risiko terhadap manajemen laba. Kedua, pengaruh manajemen laba terhadap efisiensi investasi. Keberagaman pada direksi dan dewan komisaris diukur dengan menggunakan indeks keberagaman yang dibangun berdasarkan karakteristik yang terdiri dari gender, usia, kebangsaan, masa jabatan, pendidikan, keahlian, pengalaman industri dan kesibukan. Komite pemantau manajemen risiko diukur dengan efektivitasnya menggunakan metode principle component analysis berdasarkan karakteristik yang terdiri dari keberadaan komite, independensi, jumlah anggota, jumlah rapat, keahlian, kesibukan (overlapping), gender, pendidikan, pengalaman, usia, kebangsaan, dan masa jabatan. Sementara manajemen laba diukur dengan menggunakan manajemen laba akrual dan manajemen laba riil. Sampel penelitian ini adalah perusahaan nonkeuangan di Indonesia mulai dari tahun 2014 sampai tahun 2023 sehingga diperoleh 5.122 observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks keberagaman direksi berpengaruh positif terhadap manajemen laba akrual namun berpengaruh negatif terhadap manajemen laba ril. Sementara, indeks keberagaman dewan komisaris dan efektivitas komite pemantau manajemen risiko berpengaruh negatif terhadap manajemen laba akrual dan manajemen laba ril. Sementara itu, manajemen laba akrual dan manajemen laba ril berpengaruh negatif terhadap efisiensi investasi. Penelitian ini juga telah melewati beberapa uji ketahanan, permasalahan endogenitas, dan analisis lanjutan. Hasil penelitian ini memiliki kontribusi pada literatur dengan memberikan bukti dampak keberagaman pada direksi dan dewan komisaris serta komite pemantau manajemen risiko terhadap manajemen laba dan pengaruh manajemen laba terhadap efisiensi investasi. Selain itu, penelitian ini memiliki kontribusi praktik dengan memberikan saran kepada regulator, perusahaan dan investor untuk memperhatikan governansi perusahaan melalui keberagaman pada direksi dan dewan komisaris serta pembentukan komite pemantau manajemen risiko.

×
Penulis Utama : Ferdy Putra
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : T402208030
Tahun : 2025
Judul : Keberagaman Direksi dan Dewan Komisaris, Komite Pemantau Manajemen Risiko, Manajemen Laba, dan Efisiensi Investasi
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Ekonomi dan Bisnis - 2025
Program Studi : S-3 Ilmu Ekonomi
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : keberagaman direksi, keberagaman dewan komisaris, komite pemantau manajemen risiko, manajemen laba, efisiensi investasi
Jenis Dokumen : Disertasi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Doddy Setiawan, S.E., M.Si., IMRI., Ph.D
2. Dr. Sri Hartoko, MBA., Ak
3. Taufiq Arifin, S.E., M.Sc., Ph.D
Penguji : 1. Prof. Dr. Eko Arief Sudaryono, M.Si., Ak., BKP., CA
2. Dr. Djuminah, M.Si., Ak., CBV., CERA
3. Rayenda Khresna Brahmana, Ph.D
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Ekonomi dan Bisnis
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.