Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis segmentasi, penetapan targetpasar, dan strategi posisi pasar (STP) pada produk Kartu Debit BritAma di PT BankRakyat Indonesia (Persero) Tbk Unit Banyuanyar. Pendekatan yang digunakanadalah metode kuantitatif deskriptif dengan pemanfaatan teknik data mining,khususnya algoritma K-Means clustering, untuk mengelompokkan nasabahberdasarkan variabel usia dan penghasilan. Data yang digunakan bersumber darisistem internal bank dan terdiri atas 50 data nasabah pengguna Kartu Debit BritAmapada periode Juli 2024 hingga Januari 2025.Hasil cluster menunjukkan terbentuknya empat kelompok nasabah dengankarakteristik yang berbeda-beda. cluster usia 26–35 tahun dengan penghasilanmenengah atas memiliki nilai silhouette coefficient tertinggi (0,504), menandakansegmentasi yang paling solid dan potensial sebagai target utama. Sementara itu,cluster usia 18–25 tahun dan >45 tahun menunjukkan segmentasi yang cukup baikmeskipun cenderung tumpang tindih dengan cluster lain. Berdasarkan hasilevaluasi ini, strategi targeting dapat difokuskan pada kelompok usia produktifdengan daya beli menengah ke atas, sedangkan positioning produk diarahkan padacitra sebagai kartu debit yang aman, fleksibel, dan sesuai dengan gaya hidup digitalmodern.Penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar pertimbangan strategis bagiBRI dalam merancang kebijakan pemasaran yang lebih tepat sasaran, serta memberikontribusi dalam pengembangan ilmu pemasaran perbankan berbasis data.