Intan Aqilah Fadia Hayya. K1321047. Pembimbing: Dr. Imam Sujadi, M.Si. IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL TERHADAP HASIL BELAJAR DITINJAU DARI ATENSI BELAJAR SISWA. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Mei 2025. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar matematika siswa, khususnya pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV), yang disebabkan oleh kurangnya atensi belajar serta penggunaan model pembelajaran yang belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) model pembelajaran yang menghasilkan hasil belajar yang lebih baik antara model pembelajaran inkuiri terbimbing atau model pembelajaran langsung bagi siswa. (2) hasil belajar yang lebih baik antara siswa dengan atensi belajar tinggi, sedang, atau rendah bagi siswa. (3) pada masing-masing model pembelajaran, manakah yang memiliki tingkat atensi belajar siswa yang mempunyai hasil belajar yang lebih baik, siswa dengan atensi belajar tinggi, sedang, atau rendah bagi siswa. (4) pada masing – masing tingkat atensi belajar, manakah model pembelajaran yang menghasilkan hasil belajar yang lebih baik. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan desain faktorial <!--[if gte msEquation 12]>2×3<![endif]--><!--[if !msEquation]--> <!--[endif]-->. Populasi penilaian mencakup seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 24 Surakarta tahun ajaran 2024/2025 dengan sampel VIII-D sebagai kelas kontrol dan VIII-F sebagai kelas eksperimen yang diambil dengan menggunakan cluster random sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah data angket atensi belajar siswa dan data Post-Test pada materi SPLDV. Teknik analisis data pada penelitian ini dengan menggunakan analisis variansi dua jalan sel tak sama. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) pembelajaran matematika dengan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing menghasilkan hasil belajar lebih baik daripada model pembelajaran langsung; (2) siswa dengan atensi belajar siswa tinggi memiliki hasil belajar lebih baik daripada siswa dengan atensi belajar sedang dan keduanya memiliki hasil belajar lebih baik daripada siswa dengan atensi belajar rendah; (3) pada masing-masing model pembelajaran, siswa dengan atensi belajar tinggi memiliki hasil belajar lebih baik daripada siswa dengan atensi belajar sedang dan keduanya memiliki memiliki hasil belajar lebih baik daripada siswa dengan atensi belajar rendah; (4) pada masing-masing tingkatan atensi belajar, pembelajaran matematika dengan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing menghasilkan hasil beljar lebih baik daripada model pembelajaran langsung. Kata kunci: Inkuiri Terbimbing, Atensi Belajar Siswa, Hasil Belajar.