Kemiskinan merupakan permasalahan utama dan menjadi tantangan besar bagi Indonesia. Berbagai pembangunan terutama infrastruktur telah dijalankan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menurunkan tingkat kemiskinan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor-faktor infrastruktur terhadap tingkat kemiskinan di Indonesia menggunakan regresi data panel. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah persentase tingkat kemiskinan, sedangkan variabel independennya terdiri dari panjang jalan, sumber air layak, penerangan utama listrik, sanitasi layak, dan jumlah sekolah. Regresi data panel digunakan untuk menganalisis data time series dan cross-section, mencakup 34 provinsi di Indonesia dengan periode waktu 2019-2023. Hasil analisis menunjukkan estimasi model terbaik yang digunakan adalah Fixed Effect Model (FEM). Panjang jalan berpengaruh positif signifikan terhadap tingkat kemiskinan, sedangkan sumber air layak dan jumlah sekolah berpengaruh negatif signifikan. Variabel penerangan utama listrik dan sanitasi layak tidak berpengaruh signifikan. Adjusted ????!diperoleh sebesar 99,55% menunjukkan jika variabel independen mampu menjelaskan keberagaman variabel tingkat kemiskinan dalam model dengan sangat baik.