NOURMA YULIA. NILAI SOSIAL KEBERSAMAAN DALAM KEGIATAN PERTANIAN PADI DI DESA KALIJIRAK SEBAGAI SUMBER IDE PENCIPTAAN SENI LUKIS. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret. Surakarta, 2024.Tujuan penelitian penciptaan ini untuk: 1) Menciptakan karya seni lukis berdasarkan nilai sosial kebersamaan dalam kegiatan pertanian padi di Desa Kalijirak. 2) Mendeskripsikan proses penciptaan karya seni lukis yang bersumber dari nilai sosial kebersamaan dalam kegiatan pertanian padi Desa Kalijirak.             Penelitian penciptaan ini dilaksanakan di lahan pertanian padi di Desa Kalijirak untuk mengumpulkan data yang mendukung penciptaan karya seni lukis. Sumber data deskriptif dalam penciptaan karya ini melibatkan beberapa pihak seperti Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Karanganyar, Pihak Kelurahan Desa Kalijirak, Petani Padi dan Buruh Tani Padi di Desa Kalijirak. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi secara langsung, wawancara, dan dokumentasi berupa kegiatan proses bercocok tanam hingga proses panen padi di Desa Kalijirak. Data dikumpulkan, dianalisis, dan diolah kemudian divisualisasikan secara ekspresif kreatif menjadi 10 karya seni lukis. Metode penciptaan karya seni lukis dilakukan beberapa tahapan yaitu eksplorasi, inkubasi, improvisasi, perwujudan, dan evaluasi. Eksplorasi dilakukan dengan pencarian ide, pengumpulan data, dan penentuan media dan teknik. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi. Kegiatan wawancara dilakukan untuk mendapat informasi deskriptif tentang keterhubungan nilai sosial kebersamaan dengan kegiatan pertanian padi, sedangkan observasi dilakukan secara langsung di lahan pertanian padi di Desa Kalijirak untuk mendapat dokumentasi kegiatan pertanian untuk dijadikan karya seni lukis. Inkubasi dengan pengeraman ide untuk membuka ide baru, dimana pencipta memberi waktu bagi gagasan-gagasan awal untuk berkembang secara alami dalam alam bawah sadar. Pada tahap ini, hasil eksplorasi direnungkan untuk menyaring, mengendapkan, serta memperkuat gagasan utama yang akan diwujudkan dalam karya. Selanjutnya adalah Improvisasi yaitu dengan melakukan eksperimen dengan membuat sketsa-sketsa awal berdasarkan ide yang telah matang, sekaligus mengeksplorasi kemungkinan visual dan komposisi yang paling sesuai. Tahap Perwujudan yaitu proses merealisasikan ide konsep sketsa ke dalam lukisan. Pencipta mulai melukis di atas kanvas dengan menerapkan teknik, media, dan komposisi yang telah dirancang sebelumnya. Evaluasi yakni dengan mengamati dan mengevaluasi setiap proses dan karya yang sudah jadi yang perlu untuk dibenahi. Evaluasi dilakukan dengan meminta saran perbaikan dari Dosen Pembimbing. Karya seni lukis yang dihasilkan menampilkan aktivitas kebersamaan petani yakni dhaut, tandur, matun, panen, ngunjal, dan nleser.