×
Kue semprit merupakan jenis kue kering khas Indonesia yang dibuat dari
bahan dasar seperti tepung terigu, margarin, dan gula halus. Pembuatan kue semprit
dengan subsitusi tepung kacang merah dan penambahan bubuk kayu manis menjadi
salah satu produk inovasi kue semprit dan upaya mengurangi tingkat penggunaan
tepung terigu serta meningkatkan sifat fungsional dari tepung kacang merah. Bahan
bahan yang digunakan dalam pembuatan kue semprit subsitusi tepung kacang
merah dengan penambahan bubuk kayu manis yaitu tepung terigu, tepung kacang
merah, margarin, gula halus, tepung maizena, telur, susu bubuk, susu kental manis
dan bubuk kayu manis. Proses pembuatan kue semprit subsitusi tepung kacang
merah dengan penambahan bubuk kayu manis meliputi penimbangan bahan,
pencampuran bahan pertama, pencampuran bahan kedua, pencetakan, pengovenan,
dan pengemasan pada toples plastik. Analisis sensoris dilakukan menggunakan uji
hedonik pada empat sampel dengan rasio penambahan tepung kacang merah
sebesar 0%, 10%, 20%, dan 30%. Parameter pada uji hedonik meliputi warna,
aroma, rasa, tekstur, dan overall yang dilakukan oleh 40 panelis tidak terlatih.
Berdasarkan analisis sensoris sampel yang paing disukai yaitu penambahan tepung
kacang merah sebesar 20%. Hasil analisis kimia dari formula terbaik yaitu kadar air
3,59%, kadar abu 1,47%, kadar protein 6,75%, kadar lemak 28,84%, kadar
karbohidrat 59,35%, kadar serat pangan 2,695%, kadar energi total sebesar 522,96
kalori dan hasil dari analisis fisik pada uji tekstur sebesar 26,22 N atau 2,67 gf.
Kemasan yang digunakan untuk produk ini yaitu menggunakan toples plastik food
grade. Berdasarkan analisis ekonomi kelayakan usaha kue semprit subsitusi tepung
kacang merah dengan penambahan bubuk kayu manis dengan kapasitas produksi
750 toples/bulan, HPP sebesar Rp15.969, dengan harga jual Rp 22.000/160g. laba
bersih sebesar Rp 4.523.266 dan keuntungan 40% dinyatakan layak dan berpotensi
menguntungkan dengan nilai B/C ratio 1,4%.