Pengaruh penggunaan tepung limbah udang dalam ransum terhadap kualitas telur itik
Penulis Utama
:
Mirinda Juliambarwati
NIM / NIP
:
H0505048
×Pemeliharaan itik secara intensif membutuhkan biaya pakan yang cukup besar. Tepung ikan merupakan komponen penyusun pakan yang harganya mahal, sehingga perlu dicari bahan pakan alternatif lain misalnya dengan memanfaatkan limbah udang yang jumlahnya semakin meningkat dan merupakan salah satu masalah yang perlu diupayakan pemanfaatannya. Limbah udang memiliki harga yang lebih murah dan mudah didapat tetapi juga mempunyai kandungan nutrisi yang cukup tinggi, selain itu penggunaannya dapat meningkatkan score warna kuning telur.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung limbah udang dalam ransum terhadap kualitas telur itik. Penelitian dilaksanakan di Desa Mranggen Boyolali selama 3 bulan. Penelitian ini menggunakan 80 ekor itik lokal betina umur 21 minggu dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola searah dengan empat macam perlakuan terdiri dari empat ulangan tiap perlakuannya.
Ransum yang digunakan terdiri dari jagung kuning, bekatul, bungkil kedelai, tepung ikan, premix, grit, minyak nabati dan tepung limbah udang. Perlakuan yang diberikan yaitu penggantian tepung ikan dengan tepung limbah udang, dengan masing-masing perlakuan adalah P0 (ransum kontrol mengandung 0% tepung limbah udang), P1 (ransum mengandung 3% tepung limbah udang), P2 (ransum mengandung 6% tepung limbah udang) dan P3 (ransum mengandung 9% tepung limbah udang). Peubah yang diamati adalah berat telur, indeks putih telur, indeks kuning telur, berat kuning telur, warna kuning telur, nilai haugh unit (HU), berat kerabang telur dan tebal kerabang telur.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata dari empat macam perlakuan yaitu P0, P1, P2, P3 berturut-turut untuk berat telur adalah berkisar antara 55,90 sampai 58,36 g, indeks putih telur 0,18 sampai 0,19, indeks kuning telur 0,47 sampai 0,49, berat kuning telur 19,50 sampai 20,86 g, warna kuning telur 6,94 sampai 7,79, nilai HU 94,51 sampai 98,47, berat kerabang telur 5,82 sampai 6,17 g dan tebal kerabang telur 0,35 sampai 0,37 mm.
Hasil analisis variansi menunjukkan bahwa penggunaan tepung limbah udang dalam ransum itik berpengaruh nyata terhadap warna kuning telur, tetapi berpengaruh tidak nyata terhadap berat telur, indeks putih telur, indeks kuning telur, berat kuning telur, nilai HU telur, berat kerabang telur dan tebal kerabang telur.
Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah penggunaan tepung limbah udang sampai taraf 9% dari total ransum dapat meningkatkan warna kuning telur tetapi tidak mempengaruhi berat telur, indeks putih telur, indeks kuning telur, berat kuning telur, nilai HU berat kerabang telur dan tebal kerabang telur.
Kata kunci : itik, tepung limbah udang, kualitas telur
×
Penulis Utama
:
Mirinda Juliambarwati
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
H0505048
Tahun
:
2010
Judul
:
Pengaruh penggunaan tepung limbah udang dalam ransum terhadap kualitas telur itik
Edisi
:
-
Imprint
:
Surakarta - F.Pertanian - 2010
Program Studi
:
S-1 Produksi Ternak
Kolasi
:
-
Sumber
:
UNS-F.Pertanian Jur. Peternakan-H.0505048-2010
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Dr. sc. agr. Adi Ratriyanto, S.Pt, M.P 2. Aqni Hanifa, S.Pt, M.Si
Penguji
:
Catatan Umum
:
1001/2010
Fakultas
:
Fak. Pertanian
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.