Self-compassion bagi peserta didik dengan learning disabilities adalah sikap menerima diri sendiri dengan penuh kasih sayang, terutama saat menghadapi tantangan dan kegagalan dalam proses belajar. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisis tingkat self-compassion peserta didik learning disabilities , pemahaman  dan kebutuhan guru terhadap Virtual Reality, (2) pengembangan media Socio Virtual Reality dalam meningkatkan self-compassion peserta didik learning disabilities di sekolah inklusi dan (3) menguji efektifitas penggunaan media Socio Virtual Reality untuk meningkatkan self-compassion peserta didik learning disabilities di sekolah inklusi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pengembangan Research and Development (R & D). Prosedur penelitian ini yang dilakukan dengan tahapan pengembangan, yaitu (1) tahap pendahuluan, (2) tahap pengembangan, dan (3) tahap pengujian. Analisis data menggunakan AMOS untuk analisis validitas dan reliabilitas instrumen, serta menggunkan SPSS IBM 23 untuk menghitung efektifitas media Socio Virtual Reality. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa (1) tingkat self-compassion peserta didik learning disabilities dalam kategori rendah. Hasil analisis pemahaman guru terhadap fungsi VR yang dapat meningkatkan self-compasssion masih tidak memahami sepenuhnya cara kerja dan penggunaanya. Hasil pengujian kebutuhan guru menunjukkan bahwa guru membutuhkan VR yang berbasis lingkungan sosial untuk meningkatkan self-compassion untuk mengatasi masalah yang ditimbulkan peserta didik learning disabilities yang memiliki self-compassion yang rendah. (2) Pengembangan media Socio Virtual Reality dan buku panduan untuk meningkatkan self-compassion peserta didik learning disabilities dari hasil validasi ahli, uji lapangan terbatas dan uji lapangan luas termasuk dalam kategori sangat baik, sehingga layak digunakan untuk peserta didik learning disabilities. (3) Keefektifan media Socio Virtual Reality menunjukkan ada perbedaan rata-rata antara hasil pretest dan posttest yang artinya ada pengaruh penggunaan socio Virtual Reality pada peningkatan self-compassion peserta didik learning disabilities. Berdasarkan nilai partial eta squared dapat diketahui bahwa Socio Virtual Reality memberikan sumbangan efektif secara keseluruhan menunjukkan bahwa sumbangan terbesar Socio Virtual Reality berada pada pada aspek self-kindness (SK) dengan aspek yang terendah adalah minfulness (M).