Permintaan akan produk kosmetik yang aman dan alami semakin meningkat, seiring dengan ditemukannya produk pewarna bibir yang mengandung bahan berbahaya seperti merkuri dan rhodamin B, sebagaimana dilaporkan oleh BPOM. Salah satu solusi potensial adalah pemanfaatan pewarna alami dari buah-buahan, seperti buah bit merah (Beta vulgaris) dan stroberi (Fragaria vesca), yang kaya akan pigmen alami (betanin dan antosianin) serta antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengevaluasi lip tint berbahan dasar ekstrak buah bit merah dan stroberi sebagai pewarna alami yang aman dan efektif. Penelitian dilakukan dengan formulasi tiga variasi konsentrasi ekstrak bit merah dan stroberi, kemudian dilakukan evaluasi sifat fisik dan stabilitasnya. Uji yang dilakukan meliputi pengamatan organoleptik, homogenitas, pH, daya oles, daya sebar, uji iritasi, uji kesukaan panelis, serta analisis kadar antosianin dan stabilitas selama tiga minggu. Hasil menunjukkan bahwa formula dengan konsentrasi bit merah lebih tinggi menghasilkan warna yang lebih pekat dan merata, dengan daya oles dapat dikatakan baik karena warna menempel dengan baik dan merata serta daya sebar yang baik (5-7 cm). Dua dari tiga formula memiliki pH dalam rentang fisiologis (4,5–6,5), sementara satu formula menunjukkan pH sedikit di bawah rentang yaitu 4,27. Seluruh formula menunjukkan homogenitas yang stabil dan tidak menimbulkan iritasi pada kulit. Uji kesukaan menunjukkan bahwa mayoritas panelis menyukai warna, aroma, dan tekstur produk. Kombinasi ekstrak bit merah dan stroberi berpotensi sebagai bahan alami yang aman, stabil, dan disukai konsumen untuk formulasi lip tint. Kadar antosianin tertinggi terdapat pada ekstrak murni buah stroberi dengan hasil rata-rata sebesar 71,985 mg/L dan F2 dengan hasil rata-rata 22,634 mg/L.