Keterlambatan pembayaran iuran premi peserta mandiri BPJS Kesehatan Kantor Cabang Madiun pada tahun 2020-2024 mengalami kenaikkan, jika tidak diatasi akan menyebabkan devisit anggaran bagi BPJS kesehatan. Peserta BPJS Kesehatan kantor cabang Madiun meningkat setiap tahunnya. Penelitian ini perlu dilakukan karena belum adanya penelitian yang meneliti analisis faktor yang mempengaruhi keterlambatan pembayaran iuran premi peserta mandiri pada BPJS Kesehatan Kantor Cabang Madiun tahun 2020-2024. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab keterlambatan pembayaran iuran premi peserta mandiri BPJS Kesehatan Kantor Cabang Madiun. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis. Teknik pengambilan data menggunakan data primer berupa wawancara dan data sekunder berupa total tunggakan peserta mandiri pada tahun 2020-2024. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keterlambatan iuran terjadi bukan dari Subjective Norm (Norma Subjektif) terhadap layanan Kesehatan yang diberikan, tetapi ketidakpatuhan peserta mandiri terjadi karena pengaruh oleh Attitude Toward Behavior (sikap terhadap perilaku) dan Perceived Behavior Control (Persepsi mudah atau sulitnya). Bagi BPJS Kesehatan faktor yang mempengaruhi keterlambatan peserta dipengaruhi oleh pendapatan dan persepsi.