Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Efektivitas Dewan Komisaris terhadap Kinerja Keuangan di Indonesia. Objek Penelitian ini adalah perusahan-perusahaan di sektor Transportasi dan Logistik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2018 hingga 2023. Populasi penelitian terdiri dari 222 data yang diperoleh dari laporan tahunan dan laporan keuangan. Kinerja keuangan diukur dengan menggunakan Return On Asset (ROA). Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linear berganda dengan menggunakan software SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ukuran Dewan Komisaris tidak berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Keuangan, Komisaris Independen memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap Kinerja Keuangan, Frekuensi Rapat memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap Kinerja Keuangan, Kehadiran Rapat juga menunjukkan pengaruh positif yang signifikan terhadap Kinerja Keuangan, Keberagaman Gender tidak berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Keuangan, dan Rangkap Jabatan Anggota Komisaris memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap Kinerja Keuangan.