Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran OCAR (Orientation Challenge Apply Review) terhadap kemampuan menulis puisi cinta lingkungan peserta didik kelas V sekolah dasar. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada rendahnya kemampuan menulis puisi cinta lingkungan peserta didik serta perlunya model pembelajaran yang inovatif. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain true experimental type pretest-posttest control group. Populasi dari penelitian ini adalah peserta didik kelas V Sekolah Dasar Negeri Kecamatan Banjarsari, Surakarta. Sampel penelitian terdiri dari dua kelompok, yaitu kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran OCAR (Orientation Challenge Apply Review) dan kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran CIRC (Cooperative Integreteed Reading and Composition), dengan jumlah masing-masing 27 peserta didik. Teknik pengumpulan data menggunakan tes menulis puisi dan lembar observasi, dengan uji validitas dan reliabilitas instrumen dilakukan sebelum penelitian. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan menulis puisi cinta lingkungan peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran OCAR dengan peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran CIRC. Oleh karena itu, model pembelajaran OCAR efektif meningkatkan kemampuan menulis puisi cinta lingkungan serta dapat dijadikan alternatif model pembelajaran yang inovatif di sekolah dasar. Hal ini dibuktikan melalui hasil uji-t yang menunjukkan nilai thitung (3,650) lebih besar dari ttabel (2,006), yang berarti H₀ ditolak dan H₁ diterima. Rata-rata nilai posttest peserta didik kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran OCAR sebesar 82.15, lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol yang hanya mencapai 72.52. Data observasi menunjukkan bahwa aktivitas guru dan peserta didik dalam pembelajaran meningkat dari pertemuan ke pertemuan. Serta, lima dari keenam indikator tersebut meningkat. Proses pembelajaran berhasil meningkatkan kemampuan peserta didik dalam pemahaman aspek penilaian karya tulis, terutama dalam hal pesan, tipografi, diksi, gaya bahasa, dan judul.