Substitusi Tepung Bekatul dalam Pembuatan Cookies dengan Penambahan Kurma Sukari Sebagai Pengganti Gula Alami
Penulis Utama
:
Dewi Indah Sulistina
NIM / NIP
:
V1822022
×<p>Cookies adalah jenis biskuit yang terbuat dari adonan lunak, berkadar lemak



tinggi, dan renyah sehingga mudah dipatahkan. Bekatul adalah hasil samping



penggilingan padi dari lapisan luar bagian bulir yang termasuk sumber serat pangan



(dietary fiber) yang baik. Buah kurma sukari memiliki banyak manfaat untuk tubuh



karena memiliki senyawa polifenol dan flavonoid tinggi yang dapat menonaktifkan



radikal bebas dan mencegah dari kerusakan, memiliki kandungan beta D-glukan



yang anti tumor. Proses pembuatannya cookies dimulai dari proses persiapan bahan



baku, penimbangan, pemasukan bahan, pencampuran, penambahan bahan,



pengulenan, pendinginan, penimbangan adonan, pembentukan cookies,



pemanggangan, dan pendinginan. Kemasan menggunakan standing pouch dengan



label informasi lengkap pada produk. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh



formula terbaik, yakni sampel F1 dengan perbandingan 70 % tepung terigu : 30 %



tepung bekatul. Hasil analisis kimia yang dilakukan pada sampel terbaik



diantaranya kadar air 7,9±0,214%, kadar abu 3,6±0,009%, kadar lemak



17,15±1,041%, serat pangan total 3,46±1,026%, protein 6,24±0,989%, dan kadar



karbohidrat sebesar 64,92±0,654%. Hasil analisis ekonomi menunjukkan bahwa



usaha ini layak dijalankan dengan HPP sebesar Rp 10.184 dengan harga jual Rp



14.000/kemasan. Laba bersih yang diperoleh mencapai Rp 8.333.915 per bulan,



dengan nilai BEP sebesar Rp 10.184. Usaha ini dinilai layak dikembangkan dengan



ROI setelah pajak sebesar 8,38%, B/C ratio sebesar 1,374, NPV sebesar Rp



289.563.330, dan IRR sebesar 97,25%. </p>
×
Penulis Utama
:
Dewi Indah Sulistina
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
V1822022
Tahun
:
2025
Judul
:
Substitusi Tepung Bekatul dalam Pembuatan Cookies dengan Penambahan Kurma Sukari Sebagai Pengganti Gula Alami