Khukmi Ramadhini Shulha. B0121047. 2025. Kohesi Leksikal Repetisi, Sinonimi, dan Antonimi dalam Terjemahan Surat ke-78 – 87 pada Tafsir Al-Qur’an Suci Basa Jawi karya Muhammad Adnan (Kajian Wacana). Skripsi: Program Studi Sastra Daerah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret.

Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini, yaitu 1) apasajakah penanda kohesi leksikal repetisi yang terdapat dalam terjemahan surat ke-78 – 87 pada Tafsir Al-Qur’an Suci Basa Jawi karya Muhammad Adnan? 2) apasajakah penanda kohesi leksikal sinonimi yang terdapat dalam terjemahan surat ke-78 – 87 pada Tafsir Al-Qur’an Suci Basa Jawi karya Muhammad Adnan? 3) apasajakah penanda kohesi leksikal antonimi yang terdapat dalam terjemahan surat ke-78 – 87 pada Tafsir Al-Qur’an Suci Basa Jawi karya Muhammad Adnan?. Tujuan penelitian ini yaitu 1) mendeskripsikan penanda kohesi leksikal repetisi yang terdapat dalam terjemahan surat ke-78 – 87 pada Tafsir Al-Qur’an Suci Basa Jawi karya Muhammad Adnan, 2) mendeskripsikan penanda kohesi leksikal sinonimi yang terdapat dalam terjemahan surat ke-78 – 87 pada Tafsir Al-Qur’an Suci Basa Jawi karya Muhammad Adnan, 3) mendeskripsikan penanda kohesi leksikal antonimi yang terdapat dalam terjemahan surat ke-78 – 87 pada Tafsir Al-Qur’an Suci Basa Jawi karya Muhammad Adnan.

Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini berupa data tulis yaitu satuan lingual dalam terjemahan surat ke-78 – 87 pada Tafsir Al-Qur’an Suci Basa Jawi karya Muhammad Adnan yang terdapat kohesi leksikal repetisi, sinonimi, dan antonimi, beserta konteksnya. Sumber data berupa buku Tafsir Al-Qur’an Suci Basa Jawi karya Muhammad Adnan. Pengumpulan data menggunakan metode simak dan catat. Tahap analisis data menggunakan metode agih dengan memakai teknik dasar Bagi Unsur Langsung (BUL), kemudian teknik lesap sebagai teknik lanjutan. Tahap penyajian hasil analisis data menggunakan metode formal dan informal.

Berdasarkan hasil analisis data diperoleh kesimpulan yaitu 1) penanda kohesi leksikal repetisi yang ditemukan berupa repetisi anafora, repetisi epizeuksis repetisi epistrofa, dan repetisi mesodiplosis. 2) penanda kohesi leksikal sinonimi yang ditemukan berupa sinonimi kata dengan kata, sinonimi morfem bebas dengan morfem terikat, dan sinonimi kata dengan frasa. 3) penanda kohesi leksikal antonimi yang ditemukan berupa oposisi kutub, oposisi mutlak, dan oposisi hubungan.