Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisiskinerja guru dalam proses pembelajaran kejuruandengan meninjau dari penyusunan perangkat ajar. (2) mengidentifikasi penyusunan perangkat ajar (3) mengukur sejauh mana kinerja guru dalam mengetahui isi perangkat ajar dan proses pembelajaran kejuruan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitaif deskriptifdengan pendekatan observasi. Sumber data penelitian ini meliputi guru (dalam penyusunan komponen perangkat ajar) dan siswa (proses pembelajaran kejuruan), informan (guru kejuruan kelas XI, murid kejuruan kelas XI). Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan probability sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada guru kejuruan kelas XI dan siswa teknik kejuruan kelas XI. Teknik uji validitas yang digunakan adalah person corelate. Analisis data dengan menggunakan uji normalitas, multikolinieritas, heterokedasitas, dan uji hipotesis. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut, Pertama, kinerja guru dalam melakukan penyusunan perangkat ajar mengindikasikan tidak adanya signifikansi. Hal ini menjadikan pihak sekolah dan dinas pendidikan menyelenggarakan pelatihan penyusunan modul ajar dan seminar workshop pelatihan penyusunan modul ajar. Kinerja guru dalam proses pembelajaran kejuruan terdapat hasil yang signifikan, hal tersebut menjadikan bahwa guru yang memiliki kompetensi yang baik dalam mengajar akan menghasilkan para murid dalam mendapatkan nilai yang baik. Kedua, tujuan dari penelitian ini untuk mengukur pemahaman guru dalam melakukan penyusunan perangkat ajar dari komponen-komponennya. Perangkat ajar memiliki peran krusial dalam melakukan proses pembelajaran dikarenakan materi dan tujuan pembelajaran ada di dalam perangkat ajar sendiri. Ketiga, upaya sekolah untuk meningkatkan kinerja guru dalam penyusunan perangkat ajar dengan mengadakan pelatihan workshop penyusunan perangkat ajar dengan baik, hasil dari kinerja guru yang baik dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang menjadikan para siswa berprestasi.