ABSTRAK

Safha Rahmawati Putri. Sistem Informasi Penanaman Modal di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Surakarta. Program Studi Diploma III Manajemen Administrasi, Sekolah Vokasi, Universitas Sebelas Maret, 2025. 

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Surakarta merupakan lembaga pemerintah daerah yang menaungi urusan penanaman modal serta pelayanan perizinan dan non-perizinan secara terpadu di wilayah Kota Surakarta. Sebagai dinas yang menaungi pelayanan penanaman modal, pemerintah daerah terus membuat inovasi guna meningkatkan peluang investasi di Kota Surakarta. Saluran Informasi Penanaman Modal (SIMPEDAL) yang diinisiasi oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Surakarta sebagai inovasi digital guna meningkatkan kualitas pelayanan publik, memberikan informasi mengenai investasi di Kota Surakarta, serta menarik minat investor di Kota Surakarta. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan sistem informasi penanaman modal melalui SIMPEDAL dan mengidentifikasi kendala dalam pelaksanaannya. Metode penelitian yang diterapkan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi partisipan aktif, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SIMPEDAL memiliki dua prosedur utama, yaitu prosedur untuk emitennya dan prosedur untuk calon investor. Prosedur emiten dimulai dengan penerimaan password dan username dari DPMPTSP Kota Surakarta, kemudian login, pengisian informasi perusahaan pada bagian proyek, serta verifikasi sebelum publikasi. Di sisi lain, prosedur untuk calon investor diawali dengan mengakses SIMPEDAL, pemilihan sektor investasi, mengisi Letter Of Intent (LOI), kemudian verifikasi dan penjadwalan pertemuan dengan pihak terkait. Sistem ini membantu emiten untuk menginput data proyek yang kemudian akan diverifikasi dan dipublikasikan, serta memudahkan calon investor dalam mengakses peluang investasi secara daring sebelum proses lanjutan offline. Meskipun demikian, pelaksanaan SIMPEDAL masih menghadapi kendala, terutama keterbatasan sumber daya menusia yang kompeten di bidang teknologi informasi, pembagian tugas tim yang tidak fokus, serta keterbatasan anggaran pengembangan. 

Kata kunci: Investasi, Penanaman Modal, SIMPEDAL