Perbedaan musim tanam dan rangka penjalar terhadap pertumbuhan dan hasil dua kultivar karabenguk (Mucuna pruriens (L.) DC.)*)
Penulis Utama
:
Supriyono
NIM / NIP
:
×ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk menjawab pertanyaan : Apakah perbedaan kultivar
berpengaruh pada komponen vegetatif dan hasil karabenguk ? Apakah perbedaan musim
tanam juga berpengaruh pada pertumbuhan dan hasil ? Apakah perbedaan rangka penjalar
juga berpengaruh pada komponen vegetatif dan hasil ? Apakah terjadi interaksi antara
kultivar dan musim tanam, kultivar dan rangka penjalar, musim tanam dan rangka penjalar
serta kultivar-musim tanam dan rangka penjalar pada komponen vegetatif dan hasil
karabenguk ?
Penelitian diselenggarakan pada tanah litosol di Tancep, Ngawen, Gunungkidul
pada ketinggian tempat 170 m dpl dan kemiringan lahan 9-10°. Kedalaman lapis olah tanah
5 hingga 17 cm. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap
Faktorial dengan 3 faktor. Perlakuan yang dimaksud adalah : 1) kultivar terdiri 2 macam yaitu kultivar Rase dan putih gunungkidul, 2) musim tanam : penghujan dan
kemarau, 3) macam rangka penjalar : kontrol, jagung bersamaan tanam, jagung umur 2
minggu, jagung umur 4 minggu dan bambu. Percobaan diulang 3 kali.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama : pertumbuhan tanaman musim hujan
lebih cepat namun umurnya lebih panjang. Ke dua, secara terpisah kultivar Rase,
penanaman musim hujan dan penggunaan rangka penjalar menyebabkan hasil yang lebih
tinggi. Ke tiga, pada pertanaman musim hujan, hasil biji yang tinggi diperoleh dengan
penjalar jagung umur 4 minggu dan juga kultivar Rase. Ke empat, dengan populasi
karabenguk 2 kali lipat dan belum memperhitungkan hasil jagung, kultivar Rase yang
ditanam pada musim hujan dengan penjalar bambu menyebabkan hasil karabenguk paling
tinggi.
Kata kunci : kultivar, musim tanam, rangka-penjalar, karabenguk.
ABTRACT
The aim of this research was request : What was the effect of different cultivars at
velvet bean growth and yield ? What was the effect of different planted seasons at velvet
bean growth and yield ? What was the effect of creeper-poles different at velvet bean
growth and yield ? What was the effect interaction of cultivars and planted seasons,
cultivars and creeper-poles, planted seasons and creeper-poles and cultivars, planted
seasons and creeper-poles on velvet bean growth and yield ?
This research was conducted on litosol soil in Tancep, Ngawen, Gunungkidul on
170 m up sea level and 9-10° elevation. The depth of soil tillage was 5-17 cm. Design
utilization was Randomized Completed Block Design (RCBD) with factorial 3 factors. The
treatment was 1) cultivars : Rase and putih gunungkidul 2) planted seasons : dry and rainy
seasons and 3) creeper-poles : control, corn 0 weeks old, corn 2 weeks old, corn 4 weeks
old and bambu. There is replicated 3 times.
The result of this research was the 1st velvet bean growth on rainy season was
rapidly but they have long time planted. The 2nd, by splited Rase cultivars, rainy season and
creeper-pole utilization was yield increased. The 3rd, on the rainy season, the high yield was
come by Rase cultivar and creeper-pole utilization. The 4th, with the 2 times velvet bean
density and without calculated corn yield, Rase cultivar planted on rainy season and
bamboo creeper-pole coused the highest velvet bean yield.
Key Words : cultivars, planted seasons, creeper-pole, velvet bean.
×
Penulis Utama
:
Supriyono
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
Tahun
:
Judul
:
Perbedaan musim tanam dan rangka penjalar terhadap pertumbuhan dan hasil dua kultivar karabenguk (Mucuna pruriens (L.) DC.)*)
Edisi
:
Imprint
:
- -
Program Studi
:
-
Kolasi
:
Sumber
:
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Laporan Penelitian Dosen
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. Pertanian
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.