Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan ada tidaknya hubungan antara kemandirian belajar dengan hasil belajar matematika siswa kelas V SD, (2) mendeskripsikan ada tidaknya hubungan antara kemampuan numerik dengan hasil belajar matematika siswa kelas V SD, serta (3) mendeskripsikan ada tidaknya hubungan antara kemandirian belajar dan kemampuan numerik dengan hasil belajar matematika siswa kelas V SD. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasi. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cluster random sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini 42 siswa dari jumlah populasi sebanyak 96 siswa. Penelitian ini dilakukan di SDN Pondok 1, SDN Langenharjo 1, dan SDN Langenharjo 3 yang berada di Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo. Pengambilan data melalui tes kemampuan numerik, tes hasil belajar matematika dan angket kemandirian belajar. Uji validitas instrumenTeknik analisis data yang digunakan deskriptif kuantitatif dengan analisis korelasi parsial, korelasi ganda, dan regresi berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa 1) terdapat hubungan positif signifikan antara kemampuan numerik dan hasil belajar Matematika siswa kelas V SD Se-Gugus Baturaden Kec Grogol dengan nilai korelasi 0,329 yang berarti terdapat hubungan positif dengan korelasi sedang, 2) terdapat hubungan positif signifikan antara kemandirian belajar dengan hasil belajar Matematika siswa kelas V SD dengan nilai korelasi sebesar 0,493 yang berarti terdapat hubungan positif dengan korelasi sedang, 3) terdapat hubungan positif signifikan antara kemampuan numerik kemandirian belajar terhadap hasil belajar Matematika siswa kelas V SD dengan nilai korelasi 0,809 yang berarti menunjukkan hubungan korelasi dengan kategori kuat. Oleh karena itu, disimpulkan terdapat hubungan secara simultan hubungan antara kemampuan numerik dan kemandirian belajar dengan dengan hasil belajar matematika siswa kelas V sekolah dasar di Gugus Baturaden Kecamatan Grogol.