INTISARI Kolesterol merupakan senyawa lemak yang sebagian besar diproduksi oleh hati dan dikatakan tidak baik jika kadarnya tidak sesuai batas normal. Sirkulasi kolesterol dibantu oleh protein yang membentuk ikatan lemak dan protein (lipoprotein). Jahe mengandung gingerol untuk menurunkan kadar gula darah, meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar HDL. Kunyit mengandung curcumin yang menurunkan kolesterol plasma dan melawan pembentukan batu empedu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian kombinasi ekstrak jahe dan kunyit terhadap kadar HDL tikus yang diberi pakan tinggi lemak dan sukrosa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental pretest-posttest control group design. Hewan percobaan dibagi menjadi 5 kelompok yaitu kelompok normal, negatif, positif (simvastatin), dosis kombinasi ekstrak jahe 50mg/kgBB + kunyit 150mg/kgBB dan dosis kombinasi ekstrak jahe 100mg/kgBB + kunyit 300mg/kgBB. Sampel diberikan secara oral. Perlakuan hewan coba diberi pakan tinggi lemak dan sukrosa. Pengolahan data hasil menggunakan statistika Software IBM SPSS Statistic 25 dan dilakukan uji normalitas dan homogenitas. Data terdistribusi normal dan homogen dilanjutkan uji One Way ANOVA dan Post Hoc LSD. Hasil penelitian menunjukkan kombinasi ekstrak jahe dan kunyit dapat meningkatkan kadar HDL tikus yang diberi pakan tinggi lemak dan sukrosa. Dosis kombinasi ekstrak jahe 50mg/kgBB + ekstrak kunyit 150mg/kgBB memiliki aktivitas lebih baik daripada dosis kombinasi ekstrak jahe 100mg/kgBB + ekstrak kunyit 300mg/kgBB.