AbstrakSelvy Pradawati. K6421067. Pembimbing: Dr. Triana Rejekiningsih, S.H., M.Pd. IMPLEMENTASI PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA TEMA REKAYASA TEKNOLOGI DALAM MEMBENTUK KARAKTER GOTONG ROYONG PADA PESERTA DIDIK DI SMP NEGERI 9 KOTA SURAKARTA. Skripsi Surakarta., Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juli 2025. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SMP N 9 Surakarta dalam membentuk karakter gotong royong pada peserta didik, (2) mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat pelaksanaan implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam membentuk karakter gotong royong pada peserta didik di SMP N 9 Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data pada penelitian ini yakni hasil wawancara dan dokumentasi, wawancara dilakukan dengan informan (kepala sekolah, 2 tim fasilitator, 2 guru Pendidikan Pancasila dan 2 perwakilan peserta didik kelas 7, 8, dan 9), dan dokumen (modul ajar P5, dokumentasi kegiatan). Teknik pengambilan sampel purposive sampling dan snowball sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, analisis dokumen, dan wawancara mendalam. Teknik uji validitas dilakukan dengan triangulasi sumber dan metode. Simpulan hasil penelitian , (1) implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila tema rekayasa teknologi dalam membentuk karakter gotong royong pada peseta didik di SMP Negeri 9 kota Surakarta, di laksanakan melalui 3 tahapan yakni tahap perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil implementasi menunjukkan bahwa peserta didik menunjukkan karakter gotong royong yang meliputi sikap kolaborasi, kepedulian, dan berbagi selama kegiatan P5 berlangsung dan menerapkan karakter gotong royong pada kehidupan sehari-hari, (2) faktor internal yang mendukung pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam membentuk karakter gotong royong pada peserta didik adalah antusias peserta didik selama kegiatan berlangsung kemudian, faktor eksternal yakni adanya dukungan dan kerja sama antara kepala sekolah, guru dan orang tua peserta didik selama kegiatan berlangsung serta adanya kerja sama dengan mitra-mitra yang berkaitan dengan tema rekayasa teknologi. Faktor internal yang menghambat pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yakni adanya perbedaan karakter pada peserta didik yang masih pasif serta alokasi waktu yang cukup lama membuat peserta didik merasa bosan. Faktor eksternal kurangnya sosialisasi dalam pelaksanaan P5.