Dilatarbelakangi oleh keresahan pribadi perupa terhadap isu gangguan emosi yang berasal dari tekanan keluarga, lingkungan sosial, dan pengalaman pendidikan. Karakter Taro dihadirkan sebagai representasi dari pergolakan batin, perubahan emosi, serta usaha untuk mengenali dan menyembuhkan diri sendiri. Taro dipilih karena memiliki daya tarik visual yang sederhana namun penuh ekspresi, sehingga memungkinkan untuk dikembangkan secara kreatif ke dalam bentuk art toys berbahan dasar keramik yang kuat secara konsep maupun estetika. Penciptaan ini bertujuan untuk menciptakan karya art toys berbasis karakter Taro dengan pendekatan visual dan konseptual yang mampu merepresentasikan kondisi psikologis individu. Apa yang dimaksud art toys dengan tokoh Taro? Mengapa karakter tokoh Taro dijadikan sebagai sumber ide penciptaan karya keramik? Bagaimana visualisasi karakter Taro dalam bentuk art toys pada karya seni keramik? Melalui eksplorasi bentuk, warna, tekstur, dan ekspresi wajah, perupa berhasil menciptakan beberapa varian karya art toys yang merepresentasikan kondisi emosi seperti kegelisahan, tekanan, dan proses penyembuhan. Teknik deformasi, stilisasi karakter, serta penggunaan elemen menjadi strategi utama dalam proses penciptaan. Hasil karya tidak hanya menekankan aspek visual yang menarik, tetapi juga mengandung makna mendalam tentang kesehatan mental dan ekspresi diri. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa media art toys keramik dapat menjadi wadah ekspresi personal yang efektif, serta menjadi medium kritik sosial terhadap pentingnya kesadaran emosi dan kesehatan mental. Karakter Taro menjadi jembatan antara pengalaman pribadi dan wacana publik melalui pendekatan visual yang komunikatif dan konseptual.