HIV atau Human Immunodeficiency Virus merupakan suatu virus yang menginfeksi atau menyerang pada sel darah putih terkhusus sel CD4+ yang dapat menimbulkan turunnya suatu kekebalan tubuh manusia serta dapat menimbulkan suatu komplikasi infeksi oportunistik. AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome merupakan sindrom dari suatu kekebalan tubuh yang dapat terjadi karena infeksi HIV. Menurut laporan dari Surveilans, perkembangan AIDS yang ada di Indonesia terus meningkat, di mana pada Maret 2023 dilaporkan sebanyak 377.650 jiwa ditemukan terinfeksi HIV dengan penemuan 4.188 jiwa baru yang mengalami HIV. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode retrospektif dengan menggunakan rekam medis serta data laboratorium yaitu eritrosit, hemoglobin, trombosit, dan leukosit. Populasi pada penelitian ini merupakan seluruh pasien HIV/AIDS pada bulan Januari 2022 – Desember 2024 dengan sampel sebanyak 119 pasien. Data yang sudah didapatkan akan dianalisis dengan persentase dan SPSS berupa bivariat. Hasil dari penelitian ini didapatkan faktor jenis kelamin signifikan dengan eritrosit serta hemoglobin, CD4 signifikan dengan hemoglobin, dan jenis ARV yang digunakan oleh pasien signifikan dengan leukosit. Hasil tersebut dapat dikatakan signifikan karena mempunyai nilai p value < 0>