ABSTRAK    Kebebasan  pers  adalah  ruang  bagi  pekerja  pers  untuk  mencari,  menulis,  dan  melaporkan  berita  secara  bebas.  Pers  sekarang  ini  mulai  menerapkan  kebebasan  pers  yang  sesungguhnya.  Bagaimana  memperoleh  informasi  sebanyak-banyaknya  dengan  fakta-fakta yang sedalam-dalamnya.  Namun,  dalam  kebebasan  pers  juga  harus  diselaraskan  dengan  dengan  aturan- aturan  yang  tertulis  maupun  tidak.  .  Etika  menjadi  salah  satu  alat  untuk  menyelaraskannya. Penerapan etika menjadi penting karena pers mempunyai kekuasaan  dan efek yang dahsyat terhadap publik.  Ketika media dalam kontek sosial dan dikonsumsi oleh publik, pada saat itu juga  media berhadapan dengan etika. Hal ini seperti yang terjadi dalam  program berita Kabar  Petang TV ONE edisi 8 September 2009 yang tayang Pkl. 17.30 – Pkl 19.00 WIB. Dalam  satu  segmen  program  yang  berisi  lima  berita  yang  ditayangkan,  kita  dapat mengetahui  sejauh  mana  program  berita  Kabar  Petang  di  stasiun  televisi  TV  ONE  mempertimbangkan prinsip-prinsip etika moral dalam pemberitaannya.   Tujuan  penelitian  ini  adalah  untuk  mengetahui  sejauhmana  siaran  berita  pada  media televisi TVONE mempertimbangkan prinsip-prinsip etika moral dan wacana yang  berkembang  didalamnya.  Dalam  penelitian  ini,  satu  segmen  program  yang  berisi  lima  tayangan  berita menjadi  obyek  penelitian.  Unsur  bahwa  program  berita Kabar  Petang  merupakan  program  berita  yang  berisikan  hard  news  teraktual  dari  bidang  ekonomi,  politik,  sosial,  hukum  dan  budaya  yang  terjadi  sejak  siang  hari  hingga  program  ditayangkan dan keseluruhannya disajikan dengan kemasan yang menarik menjadi alasan  dpilih menjadi obyek penelitian.  Penelitian  ini merupakan  studi  kualitatif  dengan menggunakan  analisis wacana  pada  unsur-unsur  pembentuk  berita  televisi.  Teks  berita  ini  dianalisis  melalui metode  analisis yang mengadaptasi elemen- elemen wacana  seperti  tematik,  skematik,  syntactis  stylistik dan sebagainya.   Penelitian  ini menyimpulkan bahwa aplikasi etika moral dalam pemberitaan TV  ONE  dalam  program Kabar Petang  edisi  tanggal  8 September 2009 belum  sepenuhnya  mengikuti  dan mentaati  dalam mengaplikasikan  etika moral  dalam  sebuah  berita. Dari   lima  tayangan  berita  yang  dianalisis,  hanya  dua  tayangan  berita  saja  yang  memenuhi  aspek aplikasi etika moral dalam sebuah pemberitaan.        ABSTRACT    The freedom of the press is a space for the press agent to look for write and report the  news independently. Now, the press is beginning to implement a real freedom of the press.  How to obtcin much information with the depth of the facts.  Whereas, the  freedom of  the press have  to be  harmonized by  either  written or  unwritten rules. Ethics is one of the tools to harmonize. Ethics implementation become so  important as the press have power and enormous effects towards the public.  When the media, on social context, and consumed by public, at that time the media is  in face  of  with the ethics. It is like  occured on  Kabar Petang  TV ONE  news program at  September 8, 2009 edition was broadcasted at 5.30 – 7.00 pm. One of the segment whose  contents of  five  news broadcast, we  able to know how far Kabar  Petang  TV ONE news  program considering moral ethics principles on news  This research aims to understand how far news coverage on TV ONE as television medium considering moral ethics principles and developing discourse on it. In this research, one program segment whose content of five news broadcast become the research object. The  element that Kabar Petang  news program is a news program which content of actual hard  news from economic, politic, social, law, and culture field which happenend from the day  until the news program is ready to be broadcasted and the whole was offered with attractive  packaging  become the  reason Kabar Petang  TV  ONE news program had been chosen  as  research object.  This research was qualitative study used analysis discourse in news television formed elements. News text was analyzed by adaptation analysis method elements such as tematic,  schematic, syntactis, stylistic, and so on.  Based on the result of the research, it can be concluded that moral ethics application in news coverage on Kabar Petang  TV ONE news program at September 8, 2009 edition had not been  totally followed and obeyed in applicated moral ethics on news programs. Of five  news broadcast only two news broadcast had completed moral ethics application aspect of  news coverage.