Penulis Utama : Ardzian Via Rahman
NIM / NIP : H0405015
× Abstrak Pola pembangunan perekonomian di negara-negara berkembang pada umumnya menempatkan sektor pertanian menjadi agenda utama dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Guna meningkatkan produktivitas komoditas pertanian, di Indonesia mulai diupayakan optimalisasi kegiatan penyuluhan di berbagai daerah. Salah satu program pemerintah guna mendukung upaya peningkatan produktivitas tersebut dengan mengadakan Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SL-PTT). Keberhasilan SL-PTT tidak semata-mata karena peran penyuluh, namun juga disertai partisipasi para petani dalam melaksanakan kegiatan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji sejauh mana peran penyuluh pertanian lapang dalam program sekolah lapang pengelolaan tanaman terpadu (SL-PTT), mengkaji tingkat partisipasi petani dalam sekolah lapang pengelolaan tanaman terpadu dan menganalisis hubungan antara peran penyuluh pertanian lapang dan partisipasi petani dalam program sekolah lapang pengelolaan tanaman terpadu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik survei. Lokasi penelitian ditentukan secara purposif yaitu di Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten. Populasi dari penelitian ini adalah para petani di empat desa di Kecamatan Bayat yang telah mengikuti SL-PTT. Metode pengambilan sampel yaitu dengan Proporsional Random Sampling sebanyak 60 petani. Sampel diambil secara Random. Jenis dan sumber data meliputi data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yaitu dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Metode analisis data guna mengetahui katagori masing-masing variabel peran penyuluh dan partisipasi petani digunakan rumus lebar interval. Sedangkan untuk menguji hubungan antara peran penyuluh dengan partisipasi petani menggunkan analisis Rank Spearman. Hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa peranan penyuluh tinggi. Sedangkan tingkat partisipasi petani tinggi. Dengan uji signifikansi taraf kepercayaan 95% menggunakan SPSS 15 Windows menunjukan bahwa hubungan antara persepsi petani terhadap peran penyuluh dengan partisipasi petani adalah signifikan dengan nilai 0,621 sedangkan hasil uji signifikansi menunjukan nilai t hitung 6,023 > t tabel 2,002. Abstract Pattern of economic development in developing countries generally place the agricultural sector became the main planning in the effort to increase economic growth. To increase agricultural productivity, in Indonesia began strived to optimize information activities in various areas. One of the government programs to support efforts to increase productivity with a Field Schools Integrated Crop Management (SL-PTT). SL-PTT's success was not solely because of the role of counselors, but also with the participation of farmers in carrying out these activities. This study aims to assess the extent to which the role of agricultural extension field in the field school program of integrated crop management (SL-PTT), assess the level of farmer participation in field schools and integrated crop management to analyze the relationship between the role of field agricultural extension and farmer participation in the management field school program integrated plant. The method used in this study using a quantitative approach with survey techniques. Location purposively determined research is in District Bayat, Klaten Regency. Population of this research is the farmers in four villages in the district who have followed Bayat SL-PTT. The sampling method is by Proportional Random Sampling of 60 farmers. Random samples taken. Types and sources of data including primary data and secondary data. Data collection technique is to observation, interviews and documentation. Method of data analysis to determine the category of each variable's role and participation of farmers' extension formula used wide intervals. Meanwhile, to test the relationship between the role of extension agents with the participation of farmers using Spearman Rank analysis. The results of this research can be categorized in mind that the role of high extension. While the high level of participation of farmers dikatagorikan. Significance test level of 95% using SPSS 15 Windows shows that the relationship between the perceptions of farmers towards extension with the participation of farmers' role is significant with each of the following values is 0,621. And than the results significance test show if the test t 6,023> table t 2,002
×
Penulis Utama : Ardzian Via Rahman
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : H0405015
Tahun : 2010
Judul : Hubungan antara persepsi petani terhadap peran penyuluh pertanian lapang (ppl) dengan partisipasi petani dalam kegiatan sekolah lapang pengelolaan tanaman terpadu (sl-ptt) di Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Pertanian - 2010
Program Studi : S-1 Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Pertanian Jur. Pertanian-H.0405015-2010
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Ir. Eny Lestari, MS
2. Arip Wijianto, SP, MSi
Penguji :
Catatan Umum : 2430/2010
Fakultas : Fak. Pertanian
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.