Penulis Utama : Arie Kurniawan
NIM / NIP : D0302014
× ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah partisipasi pedagang dalam pengelolaan kebersihan Obyek Wisata Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Surakarta serta untuk mengetahui faktor-faktor yang mendukung ataupun menghambatnya. Penelitian ini menggunakan paradigma definisi sosial dengan anak teorinya yaitu teori aksi. Di dalam teori aksi harus ada individu sebagai aktor. Aktor mengejar tujuan dalam situasi dimana norma-norma mengarahkannya dalam memilih alternatif cara dan alat untuk mencapai tujuan. Penelitian ini berlokasi di Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Surakarta di Kalurahan Jebres Kota Surakarta. Alasan pemilihan lokasi adalah karena di TSTJ Surakarta ini ada tindakan sosial pedagang untuk berpartisipasi dalam pengelolaan kebersihan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, dimana penelitian ini untuk meneliti secara mendalam bagaimanakah partisipasi pedagang dalam pengelolaan kebersihan TSTJ Surakarta serta faktor-faktor apa saja yang mendukung maupun menghambatnya. Teknik pengumpulan datanya menggunakan wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Teknik pengambilan sampelnya menggunakan teknik maximum variation sampling. Sedangkan analisis datanya menggunakan analisis model interaktif yang menggunakan tiga komponen utama yaitu pemilihan data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Untuk memperoleh data dengan tingkat validitas yang tinggi dipakai trianggulasi sumber. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya tindakan sosial pedagang yang berpartisipasi dalam: perencanaan. Partisipasi dalam perencanaan dilakukan oleh pedagang yang terlibat dalam kepengurusan paguyuban yaitu dengan ikut memberikan ide dan ikut menentukan pengambilan keputusan dalam rapat-rapat; pelaksanaan, yaitu dengan mengikuti kerja bakti, membayar retribusi serta mematuhi peraturan-peraturan yang ada, pemanfaatan, yaitu dengan membuka warungnya setiap hari, memanfaatkan sisa-sisa kayu hasil penebangan untuk keperluan memasak dan sebagainya. Hasil penelitian ini juga menunjukkan adanya faktor-faktor pendukung dan penghambat yang dialami oleh pedagang TSTJ Surakarta untuk berpartisipasi dalam pengelolaan kebersihan TSTJ Surakarta. Temuan dalam penelitian ini adalah bahwa partisipasi pedagang dalam pengelolaan kebersihan TSTJ Surakarta belum menyeluruh dilakukan oleh para pedagang. Partisipasi dalam tahap perencanaan pengelolaan hanya dilakukan oleh pedagang yang menjabat sebagai pengurus paguyuban. Selain itu minimnya jumlah petugas kebersihan TSTJ Surakarta menjadi hambatan utama TSTJ Surakarta dalam pengelolaan kebersihan. ABSTRACT The objectives of the research are to find out how the merchant’s participation in cleanliness management in Taman Satwa Taru Jurug Tourist Resort Surakarta and find out its supporting and inhibiting factor. The research applied Social definition paradigm with action theory as its sub-theory. In this theory, there should be a person as an actor. Actor reaches goal in the situation when norms directing it in choosing alternative strategy to reach the goal. The research was taken place in Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Surakarta in Jebres sub-district, Surakarta. This place was chosen since there was a social action of the merchants in TSTJ Surakarta to participate in cleanliness management. The research belongs to descriptive qualitative research, in which the research deeply observed how the merchants’ participation in cleanliness management of TSTJ Surakarta and its supporting and inhibiting factor. In collecting data, the researcher applied in-depth interview, observation, and documentation. The researcher applied maximum variatione sampling in choosing the sample. Meanwhile, in analyzing data, the researcher applied interactive analysis using three main components; those are data reduction, data analysis, and drawing conclusion. In collecting data with high validity, the researcher applied triangulation resource. The research finding shows the social action of the merchants participating in: idea planning stage, the merchant’s participation in this stage was carried out by being involved in organization’s management realized in giving idea and making decision in the meetings; implementation stage, that is participating in voluntary labor service, paying retribution and obeying the norms; utilization stage, that is opening the store every day, utilizing woods of logging remaining for cooking, and so on. The research finding also shows some supporting and inhibiting factor faced by the merchants of TSTJ Surakarta in participating in cleanliness management of TSTJ tourist resort Surakarta. The research conclusion shows that the merchants’ participation in cleanliness management of TSTJ Surakarta has not been maximally done since there are many merchants who sell their product only in special day. Besides, lack of cleanliness staffs of TSTJ Surakarta also becomes the main inhibiting factor in cleanliness management of TSTJ Surakarta.
×
Penulis Utama : Arie Kurniawan
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : D0302014
Tahun : 2010
Judul : Partisipasi pedagang dalam pengelolaan kebersihan obyek wisata (studi deskriptif kualitatif tentang partisipasi pedagang dalam pengelolaan kebersihan obyek wisata Taman Satwa Taru Jurug Surakarta)
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. MIPA - 2010
Program Studi : S-1 Sosiologi
Kolasi :
Sumber : UNS-F. MIPA Jur. Sosiologi-D.0302014-2010
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Drs. Jefta Leibo, SU
Penguji :
Catatan Umum : 3239/2010
Fakultas : Fak. MIPA
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.