Pengaruh konflik peran terhadap stres kerja dengan ketidakpastian dan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi” (studi pada PT. Air mancur Karanganyar)
Penulis Utama
:
Rifky Indrawan
NIM / NIP
:
F0204123
×ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konflik peran
terhadap stres kerja dengan ketidakpastian dan kepuasan sebagai variabel mediasi.
Rumusan masalah yang akan diteliti adalah (1) Apakah konflik peran berpengaruh
terhadap stres kerja kepada karyawan, (2) Apakah konflik peran berpengaruh
terhadap ketidakpastian terhadap karyawan, (3) Apakah ketidakpastian berpengaruh
terhadap kepuasan kerja kepada karyawan, (4) Apakah kepuasan kerja berpengaruh
terhadap stres kerja kepada karyawan.
Penelitian ini merupakan penelitian explanatory dengan metode survei.
populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Air Mancur
Karanganyar. Sampel yang diambil adalah 118 orang karyawan. Teknik sampling
yang digunakan adalah proportional random sampling.
Alat analisis yang digunakan untuk menguji kesesuaian model dan hipotesis
yang diajukan adalah dengan menggunakan metode SEM dengan bantuan program
AMOS 6.0. Hasil analisis menunjukkan bahwa besarnya nilai-nilai yang terdapat
dalam goodness of fit adalah Chi-Square (90,501) dengan tingkat signifikansi
(0,081), RMSEA (0,045), CMIN/df (1,240), GFI (0,900), AGFI (0,856), TLI
(0,968), dan CFI (0,974). Untuk estimasi parameter, menunjukan bahwa semua
jalur yang diestimasi signifikan.
Kesimpulan yang didapat adalah dari keempat hipotesis yang diajukan
ternyata semuanya didukung. Hal ini mengindikasikan bahwa konflik peran dapat
berpengaruh langsung pada stres kerja serta dapat berpengaruh tidak langsung
melalui ketidakpastian dan kepuasan kerja.
Saran yang dapat diberikan pada perusahaan adalah perusahaan harus mulai
memperhatikan dan mencoba untuk mengurangi meningkatnya konflik peran
terhadap karyawan. Hal itu bisa dilakukan dengan mengurangi pemaksaan tuntutan
peran atau kebergandaan peran yang berbeda dalam perkerjaan karena tidak
mungkin seseorang karyawan menghadapi suatu situasi kejadian simultan
(berbarengan) dari dua atau lebih tuntutan peran dalam waktu yang sama.
Pengurangan konflik peran pada karyawan akan memberikan dampak yang positif
bagi perusahaan yaitu mengurangi perasaan ketidakpastian karyawan dalam
bekerja. seperti ketidakpastian dalam menjalankan tugas dan ketidakpastian akan
kesejahteraan diri. Pengurangan
ketidakpastian akan berpengaruh pada meningkatnya kepuasan kerja dan
mencegah timbulnya stres kerja.
ABSTRACT
The objective of research is to find out the effect of role conflict on the
work stress with work uncertainty and work satisfaction as the mediating variable.
The problem statements that will be studied are (1) whether or not the role conflict
affects the employees’ work stress, (2) whether or not the role conflict affects the
employees’ work uncertainty, (3) whether or not the uncertainty affects the
employees’ work satisfaction, and (4) whether or not the work satisfaction affects
the employees’ work stress.
This study belongs to an explanatory research using survey method. The
population of research is all employees of PT. Air Mancur Karanganyar. The
sample taken was 118 employees. The sampling technique employed was
proportional random sampling.
The analysis instrument employed in testing the model fitness and the
hypothesis proposed was SEM method with AMOS 6.0 program aid. The result of
analysis shows the values of Chi-Square (90.501) at significance level (0.081),
RMSEA (0.045), CMIN/df (1.240), GFI (0.900), AGFI (0.856), TLI (0.968), and
CFI (0.974). The estimation parameter shows that all paths estimated are
significant.
The conclusion that can be drawn is that the four hypotheses proposed are
supported all. It indicates that the role conflict affect directly the work stress as well
as can affect indirectly through uncertainty and work satisfaction.
The recommendation given to the company is that the company should keep
considering and attempting to reduce the increased role conflict among the
employees. It can be done by reducing the role demand compellation or role
dualism within the job because it is impossible for an employee to deal with the
simultaneous situations of two or more role demand at the same time. The reduction
of role conflict among the employees will exert the positive effect on the company,
that is, to reduce the employee’s uncertainty feeling at working, such as uncertainty
in running the task and uncertainty of self-welfare. The uncertainty reduction will
affect the increased work satisfaction and will prevent the work stress from
occurring.
×
Penulis Utama
:
Rifky Indrawan
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
F0204123
Tahun
:
2009
Judul
:
Pengaruh konflik peran terhadap stres kerja dengan ketidakpastian dan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi” (studi pada PT. Air mancur Karanganyar)
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - F.Ekonomi - 2009
Program Studi
:
S-1 Manajemen
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-F.Ekonomi Jur.Manajemen-F.0204123-2009
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Dra. I.Sri Seventi P, MSi.
Penguji
:
Catatan Umum
:
821/2009
Fakultas
:
Fak. Ekonomi dan Bisnis
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.