Penulis Utama : Suparno
NIM / NIP : S810108032
× ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ( 1 ). Ada tidaknya Perbedaan pengaruh metode pembelajaran Jigsaw terhadap pencapaian kompetensi belajar IPA, ( 2 ). Ada tidaknya perbedaan pengaruh minat belajar tinggi dan minat belajar rendah terhadap pencapaian kompetensi belajar IPA, dan ( 3 ). Interaksi pengaruh penggunaan metode pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap pencapaian kompetensi belajar IPA. Penelitian ini menggunakan mertode eksperimen. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Dasar gugus Mawar di Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri Propinsi Jawa Tengah. Sampel penelitian diambil dengan menggunakan teknik Purposive Cluster Random Sampling, sebanyak 60 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan metode angket untuk instrumen minat belajar siswa dan metode tes untuk kompetensi belajar IPA. Teknik analisis data menggunakan analisis variansi dua jalan dengan uji prasyarat analisis yaitu uji normalitas dengan menggunakan uji Bartlet, dengan taraf signifikansi penelitian sebesar 5%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan : ( 1 ) Terdapat perbedaan pengaruh metode pembelajaran Jigsaw terhadap pencapaian kompetensi belajar IPA ( F hitung > F tabel atau 10,89 > 4,02 ) sehingga hipotesis yang dikemukakan teruji kebenarannya. ( 2 ). Terdapat perbedaan pengaruh minat belajar siswa terhadap pencapaian kompetensi belajar IPA ( F hitung > F tabel atau 24,34 > 4,02 ) sehingga hipotesis yang dikemukakan teruji kebenarannya. ( 3 ). Terdapat interaksipengaruh penggunaan metode pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap pencapaian kompetensi belajar IPA ( F hitung > F tabel atau 8,83 > 4,02 ) sehingga hipotesis yang dikemukakan teruji kebenarannya. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan metode pembelajaran jigsaw ternyata akan mampu meningkatkan prestasi belajar siswa dan juga dengan pembelajaran ini minat siswa terhadap proses pembelajaran akan tinggi. Hal ini terbukti dengan rata-rata prestasi siswa yang menunjukkan hasil peningkatan prestasi belajar siswa. Dari kesimpulan ini maka dapat disarankan bagi guru untuk terus mengembangkan metode pembelajaran jigsaw disamping penerapan metode yang sudah ada, dan juga diharapkan bagi guru untuk terus dapat meningkatkan profesionalitasnya dalam pengembangan metode pembelajaran agar tujuan dari pendidikan dapat tercapai. ABSTRACT . The objectives of this research are 1) to find out whether there is a different effect of Jigsaw Learning Method on students’ learning achievement in Natural Science, 2) to examine wether there is a different effect between students with high interest and those with low interest on their learning achievement in Natural Science, and 3) to know wether there is a significant interaction between the learning method and students’ interest on their learning achievement in Natural Science. This research is an experimental research. It was carried out at state elementary schools in Wonogiri Subdistrict. The researcah samples were 60 students selected using purposive cluster random sampling technique. Two types of instrument was used to gather data for the study. A test was administered to collect data about students’ learning achievement in Natural Science and a questionnaire was employed to gather data about their learning interest. The research data were analyzed using two – path variance analysis with prerequisite analysis test, that is normality test with Bartlet Method. The significant level of the research was 5%. The findings of the research indicate that (1) there is a significant effect difference of the Jigsaw Learning Model on the students’ learning achievement in Natural Science (F count > F table or 10.89 > 4.02) which means that the hypothesis was confirmed, (2) there is a significant effect difference between students with low interest and students with high interest on their learning achievement in Natural Science (F count > F table or 24.34 >4.02) which means that the hypothesis was accepted and students’ interest on their learning achievement in Natural Science (F count > Ftable or 8.83 > 4.02) Which means that the hypothesis was confirmed. Based on the research findings it is concluded that the application of The Jigsaw Learning Model generally yield high achievement and interest of the students. It is evidenced by the increase of students’ average scores. Therefore, teachers are suggested to develop the use of The Jigsaw Learning Model and improve their professionalism in developing learning methods in order that the objectives of education can be achieved.
×
Penulis Utama : Suparno
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S810108032
Tahun : 2009
Judul : Perbedaan Pengaruh Metode Pembelajaran Jigsaw dan Problem Based Learning (Pbl) Terhadap Pencapaian Kompetensi Belajar IPA di Sekolah Dasar Ditinjau dari Minat Belajar Siswa ( Studi Eksperimen di SD Negeri Kec.Wonogiri Tahun Pelajaran 2008/2009)
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2009
Program Studi : S-2 Teknologi Pendidikan
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana Prodi.Teknologi Pendidikan-S810108032-2009
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Dr. H. Sutarno Joyoatmojo, M.Pd,
2. Prof. Dr. Mulyoto, M.Pd
Penguji :
Catatan Umum : 4410/2009
Fakultas : Fak. Sastra dan Seni Rupa
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.