Pengaruh intensitas kebisingan terhadap tekanan darah pada pekerja di “Rakabu Furniture” Surakarta
Penulis Utama
:
Ica Yuniar Sari
NIM / NIP
:
R0206031
×ABSTRAK
Rakabu Furniture merupakan industri mebel yang menggunakan mesin-mesin dan alat-alat produksi sehingga menimbulkan bising. Bising dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh intensitas kebisingan terhadap tekanan darah pekerja yang bekerja di ruang produksi dengan intensitas kebisingan yang melebihi Nilai Ambang Batas.
Jenis penelitian ini adalah explanatory research dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 68 orang, dibagi dalam dua kelompok penelitian yaitu kelompok terpapar (bagian produksi dengan intensitas kebisingan di atas NAB) dan kelompok kontrol (bagian finishing dengan intensitas kebisingan di bawah NAB) sebagai pembanding. Total sampel dalam penelitian ini berjumlah 40 pekerja laki-laki yaitu 21 pekerja di ruang produksi dan 19 pekerja di ruang finishing dengan menggunakan teknik Proporsional Random Sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah intensitas kebisingan dan tekanan darah pekerja. Pengukuran tekanan darah sistolik dan diastolik dilakukan sebelum dan sesudah bekerja dan diuji statistik menggunakan uji independent sample t-test.
Dari hasil penelitian didapatkan rerata intensitas kebisingan di ruang produksi sebesar 95,6±1.390 dBA dan di ruang finishing sebesar 76,3±1.606 dBA. Secara statistik terbukti tidak ada perbedaan yang bermakna pada rerata tekanan darah sebelum bekerja pada kelompok terpapar (96,44±3,363 mmHg) dan kelompok kontrol (96,09±2,146 mmHg) dengan nilai P 0,702 > 0,05. Hasil uji statistik rerata tekanan darah sesudah bekerja pada kelompok terpapar (101,23±3,839 mmHg) dan kelompok kontrol (97,09±2,191 mmHg) mempunyai nilai P 0,000 < 0,01 yang berarti hasilnya sangat signifikan. Uji statistik selisih tekanan darah kelompok terpapar (4,78±2.662 mmHg) dan kelompok kontrol (0,99±1.521 mmHg) menunjukkan hasilnya sangat signifikan dengan p=0,000 atau p < 0,01. Dari hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh intensitas kebisingan terhadap tekanan darah pekerja bagian produksi dengan adanya kenaikan tekanan darah sebesar 4,78 mmHg.
Berdasarkan hasil penelitian, maka disarankan kepada perusahaan untuk menyediakan alat pelindung telinga yaitu ear plug secara cuma-cuma bagi pekerja bagian produksi untuk mengurangi pemaparan intensitas kebisingan yang diterima pekerja sehingga dapat mencegah kenaikan tekanan darah.
ABSTRACT
Rakabu Furniture is a furniture industry whom that process production using the machines and production equipments that is noisy. Noise intensity that exceeds 85 dBA can cause increased blood pressure. The purpose of this study is to determine the effect of noise intensity on blood pressure of workers who worked in the production room with the noise intensity exceeds the Threshold Limit Value.
This is explanatory research with cross sectional approach. The population in this study are 68 men of Rakabu Furniture. In this study, researchers used two research groups are exposed group (part of the production with the intensity of noise above TLV) and the control group (part finishing with intensity noise below TLV) as a comparison. The total sample in this study numbered 40 men were 21 workers in the production room and 19 workers in the finishing room. It use proportional random sampling. Variables examined in this study is the intensity of noise and blood pressure of workers. Blood pressure measurements made before and after work. Data analysis using statistical parametric independent sample t-test.
The result showed that the average noise intensity in the production room at 95.6±1.390 dBA, whereas in the finishing room of 76.3±1.606 dBA. Statistically proven there is no significant difference in average blood pressure before working on the exposed group (96.44±3.363 mmHg) and control group (96.09±2.146 mmHg) with P value 0.702 > 0.05. Statistical test results of blood pressure average after work on the exposed group (101.23±3.839 mm Hg) and control group (97.09±2.191 mm Hg) with p value of 0.000 P < 0.01, which means the results are very significant. Statistical difference in blood pressure test exposed group (4,78±2.662 mmHg) and control group (0.99±1.521 mm Hg) showed highly significant results with p = 0.000 or p < 0.01. From these results, it can be concluded that there was an effect of noise intensity on blood pressure of production workers by increased blood pressure by 4.78 mmHg.
Based on this research, it is advisable for companies to provide protective equipment such as ear plugs for production workers to reduce the intensity of noise exposure received by workers so that they can prevent increased of blood pressure.
×
Penulis Utama
:
Ica Yuniar Sari
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
R0206031
Tahun
:
2010
Judul
:
Pengaruh intensitas kebisingan terhadap tekanan darah pada pekerja di “Rakabu Furniture” Surakarta
