Penulis Utama : Rusdiana Kusuma Wardani
NIM / NIP : F3307003
× ABSTRACT Nirmala Suri hospital gives health services to its patients. One of the services is nutrition service. Nutritional service is the one for fulfilling the nutrition requirement of hospital, both for out- and inpatient for the body metabolism need, health improvement as well as rehabilitative and preventive attempts. Nutrition service should give the best quality to the patient because it will very helpful in the recovery process. For that reason, it should be supported by a good system and procedure. One of them is the internal control system of nutrition installation both in acquiring and usage. The research aims to find out as well as to evaluate the implementation of internal control system of nutrition installation purchasing and supply in Nirmala Suri Hospital. The research also aims to obtain the evidence of the strength and weakness of internal control system of nutrition installation in Nirmala Suri Hospital. Evaluation on internal control system conducted encompasses the firmly separation of functional responsibility, authority system and registration procedure giving adequate protection on the wealth, debt, income and expense as well as evaluation on the employees with the quality corresponding to their responsibility. From the research conducted, it can be concluded that the nutrition installation purchasing and supply in Nirmala Suri Hospital, has not been adequate. There are some weaknesses leading to the difficulty of achieving the objective of internal control. There are function doubling of reception and storage functions, there is no debt record procedure, return procedure about the nutrition installation purchase, there is no usage procedure, return as well as adjustment for the damaged products. The document used in without printed ordered number as well as there is no suddenly examination. Considering such weakness, the following recommendations are proposed as the input for Nirmala Suri Hospital. The recommendations include there should be separation of reception and storage function to minimize the fraud due to function doubling, there should be made a accounting procedure and record about debt, usage, return and adjustment for the damage supply, the printed ordered number- document should be made its usage should be responsible for by the authorized party, and there should be suddenly examination (inspection) in order to asses the employee’s performance. Keywords: internal control, purchase, supply ABSTRAKSI Rumah Sakit Nirmala Suri memberikan jasa pelayanan kesehatan bagi pasiennya. Salah satunya jasa pelayanan gizi. Jasa pelayanan gizi adalah jasa untuk memenuhi kebutuhan gizi pihak rumah sakit baik rawat inap maupun rawat jalan untuk keperluan metabolisme tubuh, peningkatan kesehatan serta upaya preventif dan rehabilitatif. Pelayanan gizi harus memberikan kualitas yang terbaik bagi pasiennya sebab sangat membantu dalam proses penyembuhan. Oleh karena itu, harus didukung dengan sistem yang baik. Salah satunya sistem pengendalian intern instalasi gizi baik dalam perolehan maupun pemakaian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui serta mengevaluasi bagaimana penerapan sistem pengendalian intern pembelian dan persediaan instalasi gizi Rumah Sakit Nirmala Suri. Penelitian ini juga untuk memperoleh bukti mengenai kelebihan dan kelemahan dari sistem pengendalian intern instalasi gizi Rumah Sakit Nirmala Suri. Evaluasi sistem pengendalian intern yang dilakukan meliputi pemisahan tanggung jawab fungsional secara tegas, sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang memberikan perlindungan yang cukup terhadap kekayaan, utang, pendapatan, dan biaya serta evaluasi terhadap karyawan yang mutunya sesuai dengan tanggung jawabnya. Dari penelitian yang telah dilakukan, disimpulkan bahwa sistem pengendalian intern pembelian dan persediaan instalasi gizi Rumah Sakit Nirmala Suri belum memadai. Terdapat beberapa kelemahan yang menyebabkan sulitnya tujuan pengendalian intern tercapai. Kelemahan tersebut antara lain adanya perangkapan fungsi penerimaan dengan fungsi penyimpanan, tidak adanya prosedur pencatatan utang atas pembelian instalasi gizi, tidak adanya prosedur pemakaian, pengembalian serta penyesuaian untuk barang rusak. Dokumen yang digunakan tidak bernomor urut tercetak, tidak adanya pemeriksaan mendadak. Berdasarkan kelemahan tersebut diajukan beberapa saran sebagai masukan untuk Rumah Sakit Nirmala Suri. Antara lain harus diadakan pemisahan fungsi penerimaan dengan fungsi penyimpanan agar memperkecil terjadinya kecurangan akibat perangkapan fungsi, dibuat prosedur dan catatan akuntansi mengenai utang, pemakaian, pengembalian dan penyesuaian untuk persediaan rusak. Dibuatnya dokumen bernomor urut tercetak dan pemakaiannya dipertanggungjawabkan oleh yang berwenang. Dilaksanakan pemeriksaan mendadak guna menilai kinerja karyawan. Kata kunci: pengendalian intern, pembelian, pemakaian.
×
Penulis Utama : Rusdiana Kusuma Wardani
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : F3307003
Tahun : 2010
Judul : Evaluasi sistem pengendalian intern pembelian dan persediaan instalasi gizi rumah sakit Nirmala Suri
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Ekonomi - 2010
Program Studi : D-3 Akuntansi
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Ekonomi Prog. Studi Diploma III Akuntansi-F.3307003-2010
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Laporan Tugas Akhir (D III)
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Drs. Jaka Winarna, M.Si., Ak.
Penguji :
Catatan Umum : 3141/2010
Fakultas : Fak. Ekonomi dan Bisnis
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.